KampungBerita.id
Kampung Raya Surabaya Teranyar

Pimpinan DPRD Surabaya Resmi Dilantik, Sinergi DPRD dan Pemkot Diharapkan Mempercepat Pembangunan di Berbagai Sektor

Pimpinan DPRD Kota Surabaya yang dilantik menandatangani berita acara.@KBID-2024.

KAMPUNGBERITA.ID-Pasca keluarnya surat keputusan Gubernur, DPRD Kota Surabaya langsung tancap gas menggelar rapat paripurna denganku yang tidak pernah agenda Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Kota Surabaya masa jabatan 2024-2029 di Gedung DPRD, Kamis (17/10/204).

Empat Pimpinan DPRD yang dilantik adalah Adi Sutarwijono (Ketua/PDI-P), Bahtiyar Rifai (Wakil Ketua/Partai Gerindra), Laila Mufidah (Wakil Ketua/PKB), dan Arif Fathoni (Wakil Ketua/Partai Golkar).

Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono menegaskan,  sebagaimana pasal 35 tata tertib (tatib), DPRD merupakan satu kesatuan yang bersifat kolektif dan kolegial. Artinya, kedudukan empat orang sebagai pimpinan dalam rangka melaksanakan tugas wewenang adalah sama.

“Pimpinan dan anggota DPRD kedudukannya bukan atasan dengan bawahan. Jadi, kedudukan 50 anggota DPRD Kota Surabaya termasuk empat orang pimpinan filosofinya adalah sama, yaitu sebagai wakil rakyat. Yang membedakan hanyalah tanggung jawab masing-masing.”ungkap dia.

Karena itu, Adi, panggilan Sutarwijono, berharap para anggota tidak merasa segan dan enggan untuk berkomunikasi dengan pimpinan atau bahkan memberikan saran dan masukan untuk mengingatkan pimpinan dalam melaksanakan tugas dan kewajiban bilamana tidak sesuai dengan kebutuhan perundang undangan yang ada.

Pimpinan DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono (ketua), Bahtiyar Rifai (wakil ketua), Laila Mufidah (wakil ketua), Arif Fathoni (wakil ketua).@KBID-2024.

Begitu juga kepada Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani dan segenap pimpinan Forkopimda Kota Surabaya, pimpinan OPD dan BUMD, pimpinan parpol serta seluruh komponen masyarakat kota Surabaya.

“Kami mengharapkan dukungan kerja sama, partisipasi aktif, dan komunikasi aktif dan intensif, serta saling mengingatkan satu dengan yang lain. Sehingga kinerja kami ke depan dapat terlaksana dengan baik dan lancar tanpa permasalahan di kemudian hari,”tandas  dia.

Lebih jauh, Adi menjelaskan, beberapa program dan agenda kerja sudah menanti, di antaranya adalah pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Karena itu, anggota DPRD harus bergerak cepat untuk menyelesaikan program dan anggota DPRD tersebut.

Sementara Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Bahtiyar Rifai menambahkan, pasca penetapan Pimpinan DPRD Kota Surabaya akan dilakukan. pembentukan AKD.

“Saya berharap kawan-kawan yang ada di komisi dan badan untuk mengontrol jalannya APBD Perubahan 2024 Kota Surabaya agar bisa dirasakan oleh masyarakat Surabaya, “ucapkan dia.

Bahtiyar menegaskan, Kamis (17/10/2024) akan selesai semuanya. Mulai dari pembentukan penyusunan AKD sampai paripurna. “Saya optimistis hari ini tuntas. Kalau perlu sampai malam terselesaikan tugas-tugas yang menumpuk di DPRD, ” imbuh politisi muda Partai Gerindra ini.

Sementara Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani mengaku bersyukur, Kamis (7/10/2024), pihaknya menjadi saksi di acara rapat paripurna DPRD kota Surabaya dengan agenda Pengucapan Sumpah Janji Pimpinan DPRD Kota Surabaya masa jabatan 2024-2029.

Restu juga menyampaikan ucapan selamat kepada empat pimpinan DPRD Kota Surabaya yang telah dilantik.

“Saya yakin bahwa saudara-saudara yang terpilih adalah individu-individu yang terbaik. Mereka adalah insan-insan yang memiliki integritas, dedikasi serta komitmen tinggi untuk bersama-sama membangun dan membawa Surabaya menuju arah yang lebih baik,” kata Restu.

Lebih jauh, dia menyatakan, bahwa pelantikan ini bukan hanya seremonial belaka, tapi juga merupakan amanah besar yang harus diemban bersama dan Pimpinan DPRD memiliki peran strategis dalam menentukan arah kebijakan pembangunan kota yang berpihak kepada kepentingan rakyat.

Pasca pelantikan Pimpinan DPRD Kota Surabaya, para undangan , anggota dewan dan Forkopimda Surabaya memberikan ucapan selamat.@KBID-2024.

“Melalui sinergi antara Pemkot Surabaya dan DPRD Kota Surabaya kita diharapkan terus mempercepat pembangunan di berbagai sektor. Mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan hingga perekonomian demi kesejahteraan masyarakat Surabaya, ” imbuh dia.

Restu memahami tantangan ke depan tidak ringan. Sebagai Kota Metropolitan, menurut dia, Surabaya mestinya menghadapi kompleksitas masalah perkotaan yang memerlukan kerja sama dan koordinasi antara eksekutif dan legislatif.

Dia optimistis, dengan semangat kebersamaan gotong-royong dan komitmen yang kuat, akan mampu menjawab tantangan tersebut.

“Mari kita terus menjaga komunikasi dan harmonisasi dalam menjalankan fungsi legislasi, penganggaran dan pengawasan. Mari kita teruskan kolaborasi yang telah terbangun dengan selalu menempatkan kepentingan masyarakat sebagai prioritas utama,” pungkas Restu. KBID-BE

Related posts

Hari Kedua Liburan Idul Fitri, Pengunjung KBS Tembus 15 Ribu Orang

RedaksiKBID

Ruas Jalan Diperbaiki, Jalan Raya Porong Ditutup Tiga Hari

RedaksiKBID

Kampanyekan Peduli Kanker, Ratusan Komunitas Motor Turun Jalan

RedaksiKBID