KAMPUNGBERITA.ID-Menjelang cuti bersama masa liburan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2022, DPRD Kota Surabaya meminta kepada puskesmas agar tetap membuka layanan kesehatan. Ini untuk menjaga kondisi pandemi Covid-19 yang sudah landai.
Ketua Komisi D DPRD Kota Surabaya , Khusnul Khotimah mengatakan, meski Surabaya statusnya PPKM Level 1, tapi masih belum bisa dikatakan bebas Covid-19, sehingga masyarakat tetap harus patuh pada protokol kesehatan (prokes).
Politisi perempuan PDI-P ini juga mengimbau kepada puskesmas yang memiliki fasilitas rawat inap agar bisa mengatur jadwal tugasnya, sehingga saat cuti bersama layanan kesehatan tetap beroperasi.
“Dengan begitu, ketika ada warga yang membutuhkan kecepatan layanan kesehatan, maka petugas puskesmas bisa cepat menanganinya, meski dalam situasi cuti bersama,” ujar dia Senin (26/4/2022).
Lebih jauh, dia menambahkan, selain layanan kesehatan di puskesmas, layanan rumah sakit juga perlu tetap beroperasi dimasa cuti bersama agar penanganan disektor kesehatan tetap terjaga. Sehingga pasca Lebaran program Pemkot Surabaya untuk ‘Gass Pool’ ekonomi bisa berjalan dengan baik.
“Selain layanan kesehatan puskesmas tetap beroperasi di saat cuti bersama, perlu diketahui saat ini fokus Pemkot Surabaya pasca Lebaran adalah pemulihan ekonomi. Dimana dijelaskan postur APBD Kota Surabaya 40 persennya dialokasikan untuk UMKM,”ungkap dia.
Sehingga, tambah Khusnul, pasca Lebaran Pemkot Surabaya bisa gass pool menggerakkan roda perekonomian. “Jadi kami minta juga kepada warga agar tetap patuh terhadap prokes, baik yang akan mudik maupun tidak mudik. Karena untuk gass pool ekonomi, diperlukan kondisi pasar dimana mobilitas masyarakat tidak lagi tersekat dengan PPKM,” pungkas dia. KBID-BE