KampungBerita.id
Kampung Raya Surabaya Teranyar

Mahasiswa Unair Ajari Siswa MI Islamiyah Kedayunan Manfaatkan Sampah Jadi Pupuk Organik dan Kerajinan Tangan

Mahasiswa Unair yang melakukan kegiatan KKN BBK 2 mengajari siswa MI Islamiyah memanfaatkan limbah sampah menjadi kerajinan tangan.@KBID-2023.

KAMPUNGBERITA.ID-Mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya yang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Komunitas (KKN BBK) 2 tahun 2023 di Desa Kedayunan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, berkolaborasi dengan MI Islamiyah Kedayunan memberikan edukasi terkait pemanfaatan sampah.

Bersamaan dengan masih diadakannya Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama), program kerja bidang ekonomi yang mengusung tema Fun Recycle ini mengenalkan sekaligus mengedukasi para siswa, terkait pemanfaatan sampah organik menjadi kompos.

Selain itu, juga menyulap sampah anorganik menjadi kerajinan tangan yang menarik.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kreativitas siswa dalam mengolah dan mengurangi populasi limbah yang ada di lingkungan sekitar.

Fachri, penanggungjawab program ekonomi mengatakan, selain mengajari membuat pupuk organik, pihaknya juga mengajari kerajinan tangan yang memanfaatkan limbah plastik, botol air mineral.

“Kami juga mengajak siswa berkeliling sekitar sekolah untuk mengumpulkan sampah yang nantinya akan dijelaskan mana yang termasuk sampah organik dan anorganik,” jelas dia.

Fachri menambahkan, MB ahasiswa KKN BBK 2 Kedayunan juga memperkenalkan pengertian, jenis-jenis limbah lunak organik dan contoh prakarya dari limbah tersebut kepada siswa. Jenis limbah organik dibagi menjadi dua yaitu limbah organik kering (kertas, daun kering dan lain-lain) dan limbah organik basah (sisa makanan dan lain-lain).

Mahasiswa Unair yang melakukan kegiatan KKN BBK 2 Kedayunan berfoto bersama wali murid MI Islamiyah Kedayunan.@KBID_2022.

Para guru MI Islamiyah Kedayunan sangat antusias menyambut program kerja yang diusulkan kelompok KKN BBK 2 untuk dipraktikkan kepada siswa kelas I MI Islamiyah. Karena kegiatan ini dapat membantu gerak motorik anak.

Ibu Rusli, salah seorang guru MI Islamiyah mengatakan, jika program kerja ini sangat menarik. Karena pada KKN sebelumnya hanya mengajar dan belum pernah diisi dengan kegiatan mendaur ulang sampah menjadi pupuk atau dibuat kerajinan tangan.

“Karena MI Islamiyah Kedayunan ini masih dalam masa kegiatan Matsama, maka program kerja ini sangat cocok untuk dilaksanakan kepada para siswa, ” pungkas dia.KBID-BE

Related posts

Tim Gabungan Polres Situbondo dan Polda Jatim Kembali Membekuk 15 Pelaku Pengerusakan dan Penganiayaan

RedaksiKBID

Kurir Sabu dan Ganja Asal Surabaya Dibekuk di Gresik

RedaksiKBID

Basement RSUD dr Soetomo Terbakar, Penghuni Sempat Panik

RedaksiKBID