KampungBerita.id
Kampung Raya Peristiwa Surabaya Teranyar

Tahun Ini Embarkasi Surabaya Berangkatkan 17 Ribu JCH, Kloter Pertama Kabupaten Tuban Berangkat 4 Juni

Ilustrasi- Kloter pertama dari Embarkasi Surabaya akan berangkat ke Tanah Suci, 4 Juni 2022.@KBID-2022

KAMPUNGBERITA.ID-Musim haji tahun ini, Provinsi Jatim akan memberangkatkan lebih 17 ribu jemaah calon haji (JCH). Kloter pertama Embarkasi Surabaya akan diberangkatkan pada 4 Juni 2022.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jatim, Husnul Maram mengatakan, jumlah tersebut terdiri dari 16.967 JCH
yang ada di Jatim, plus 152 petugas kloter.

Kemudian ditambah 318 jemaah dari Bali dan dari NTT 291 jemaah serta dari Palembang 119 jemaah. “Sebelumnya, Palembang berangkat di embarkasi sendiri. Tapi karena jumlahnya tidak banyak jadi ikut Embarkasi Surabaya,” ujar dia seperti dilansir SS di Asrama Haji Surabaya, Rabu (25/5/2022) malam

Husnul Maram menyebut kloter pertama keberangkatan awal calon jemaah haji Embarkasi Surabaya akan diberangkatkan 4 Juni 2022.

“Kloter pertama yaitu jemaah dari Kabupaten Tuban, akan masuk Asrama Haji mulai 3 Juni. Lalu langsung terbang ke Arab Saudi keesokan harinya, 4 Juni. Untuk bimbingan manasik jemaah calon haji dilakukan sebanyak enam kali. Dua kali di tingkat kabupaten/kota dan empat kali di tingkat kecamatan,”ungkap dia.

Sedangkan untuk kloter terakhir, kata Husnul, akan diberangkatkan 2 Juli 2022.
“Untuk Wukuf di Arafah pada hari Jumat, akan dilangsungkan pada 8 Juli 2022. Sedangkan untuk kedatangan awal jemaah haji ke Tanah Air nanti akan berlangsung mulai 15 Juli 2022, dan kloter terakhir 14 Agustus 2022,” jelas Husnul Maram.

Dia menambahkan, pengurusan paspor sudah beres seratus persen sejak dua tahun lalu. Sedangkan, visa masih dalam proses.

“Pengurusan visa masih dalam proses. Kloter awal kami dahulukan agar segera diterbitkan pihak Saudi Arabia untuk mendapatkan visa tersebut. Insya Allah dalam waktu kurang dari satu minggu ke depan sudah selesai,” tandas dia.

Sementara itu, 23 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya sudah dikukuhkan Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim.

Ke 23 PPIH tersebut berasal dari lintas sektor, mulai dari Pemprov Jatim, Dinkes Jatim, Polrestabes, UPT Asrama Haji, Kantor Otoritas Bandara Juanda, Angkasa Pura I Bandara Juanda dan lain sebagainya.

“Pengukuhan petugas Ibadah haji dari lintas sektor diharapkan bisa mewujudkan keterpaduan untuk memberikan layanan terbaik bagi jemaah haji yang berangkat dari Surabaya,” ucap Khofifah.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Jatim mengimbau seluruh Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) melengkapi semua kebutuhan jemaah haji.
“Karena ada cuaca yang cukup berbeda dengan Tanah Air. Hal-hal yang menjadi kelengkapan dan kebutuhan mereka harus didetailkan oleh seluruh tim KBIHU,” kata Khofifah.

Selain itu, Khofifah juga mengingatkan petugas haji ikut membantu mengontrol dan memastikan seluruh jemaah haji yang mengikuti manasik secara virtual betul-betul sudah paham.

Mantan Menteri Sosial tersebut juga meminta jemaah melakukan persiapan seusai kebutuhan masing-masin, seperti membawa vitamin dan obat-obatan pribadi. KBID-SS/BE

Related posts

Tampil Sporty, Bupati Bojonegoro Ikuti Jalan Santai.

RedaksiKBID

Gunakan Anggaran APBD untuk Fasilitasi Bantuan LED Er-Ji, Kepala DKRTH Dilaporkan KIPP Jatim ke KASN RI

RedaksiKBID

Hari Ini, Umat Islam Mulai Lakukan Ibadah Puasa Ramadan

RedaksiKBID