KampungBerita.id
Headline Surabaya Teranyar

Perkuat Sinergi dengan Pemkot, DPRD Surabaya Tetap Awasi Pembangunan Kota Surabaya

Pimpinan DPRD Surabaya saat bertemu Forkopimda di kediaman Wali Kota Surabaya.@KBID2019

KAMPUNGBERITA.ID – Untuk memperkuat sinergi dengan semua jajaran, Pimpinan DPRD Kota Surabaya periode 2019-2024 bersama anggota melakukan pertemuan khusus dengan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Surabaya di Kediaman Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini beberapa waktu lalu.

Hadir dalam pertemuan tersebut, seluruh jajaran Pimpinan daerah termasuk Kapolres, Kepala Kejaksaan Negeri, dan Ketua Pengadilan Negeri Surabaya juga hadir. Selain itu, Wali Kota Tri Rismaharini hadir bersama Sekkota (Sekretaris Kota), para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan jajaran staf Pemerintah Kota (Pemkot). Mereka adalah mitra kerja DPRD dalam menyusun anggaran dan penentu arah pembangunan kota.

Ketua DPRD Surabaya Adi Sutarwijono mengatakan, pertemuan tersebut mengisyaratkan semangat sinergi akan terus dikedepankan. Caranya, kata dia, dengan meningkatkan komunikasi dan koordinasi di antara penyelenggara pemerintah di kota ini.

“Semangat kami adalah saling dukung program Surabaya ke depan lebih baik. Surabaya harus lebih sejahtera. Baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif harus saling support,” kata Adi Sutarwijono, Minggu (13/10).

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini selaku tuan rumah menyambut hangat Ketua DPRD Adi Sutarwijono (PDIP) yang hadir bersama para anggotanya.

Cak Awi, sapaan akrab Ketua DPRD Surabaya, juga didampingi tiga Wakil Ketua DPRD yakni Laila Mufidah (PKB), Reni Astuti (PKS), dan AH Thony (Partai Gerindra). Tampak pula jajaran samping, Polres dan Kejaksaan.

“Saya perlu lebih mengenal para anggota Dewan, terutama anggota dewan yang baru. Dinamika kebersamaan harus terus kita bangun,” ucap Risma.

Cak Awi menuturkan bahwa pertemuan Forpimda dengan menghadirkan “kekuatan penuh” seluruh penyelenggara Pemkot itu diperlukan untuk menemukan frekuensi yang sama menuju arah pembangunan kota.

Alumnus Fisipol Unair ini berharap adanya satu pemahaman untuk sama-sama mengedepankan kepentingan masyarakat. Sama-sama membangun Surabaya ke depan lebih sejahtera.

“Selama ini hubungan Pemkot dengan DPRD selalu berlangsung dinamis, apalagi kalau sering bertemu seperti ini, tentu akan saling mengerti untuk membangun Surabaya lebih baik lagi,” ucap Cak Awi.

Menurutnya, ke depan model komunikasi yang dikembangkan secara kelembagaan. Meski selama ini Dewan dan Pemkot selalu menjalin komunikasi. Nantinya, keduanya akan terus bersama-sama menyelenggarakan pembangunan kota.

Pemkot, wali kota, para satuan kerja di Pemkot Surabaya adalah pelaksana program pembangunan sekaligus pengguna anggaran.

”Dewan dan Pemkot akan membahas APBD untuk membiayai pembangunan kota. “Maka, jangan sampai ada kebuntuan komunikasi karena tidak saling mengenal,” kata Cak Awi.

Namun, lanjut Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya ini, sebagai lembaga legislatif, DPRD tetap harus kritis sesuai dengan tugas dan fungsi Dewan, yakni selalu mengontrol pelaksanaan pembangunan di Kota Surabaya. Pemkot selaku pelaksana pembangunan tetap harus diawasi.

”Kami akan tetap memberikan masukan konstruktif dalam mengawal dan mengawasi setiap pelaksanaan dan arah pembangunan kota. Kami bekerja bersama pemkot dengan muara demi kesejahteraan masyarakat.” katanya. KBID-PAR

Related posts

Kebahagiaan Warnai Momen Penerimaan SK PNS Pemkab Bojonegoro  

RedaksiKBID

Kombespol Sumardji Resmi Jabat Kapolresta Sidoarjo

RedaksiKBID

Sambut HUT Kodam V Brawijaya di Tengah Pandemi, Kodim Tuban Bagi-bagi Sembako

RedaksiKBID