KampungBerita.id
Peristiwa Teranyar

Ustad Tajuddin Dipukuli Pakai Kapak saat Jadi Imam Salat Maghrib di Sidoarjo

Ustad Tajudin saat menceritakan kronologis kejadian. Tampak luka yang dideritanya di kepala.

KAMPUNGBERITA.ID – Ustad Tajudin (60 tahun), warga Desa Penambangan Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo menjadi menjadi korban penganiayaan yang dilakukan M Rudiyanto (33), warga RT 6, RW 1, Desa Penambangan Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Tajuddin dianiaya saat menjadi imam salat magrib di Masjid Baitul Ridwan desa setempat.

Saat memasuki rakaat kedua, tepatnya saat takhiyat awal, Tajuddin tiba-tiba dipukuli.

“Saat takhiyat awal kepala saya tiba tiba dibukul dari belakang berkali kali,” kata Tajuddin, Selasa
(3/4).

Tahu dirinya dipukul, lanjut Tajuddin, secara reflek dirinya menangkis pukulan bertubi-tubi yang
dilakukan pelaku dengan menggunakan kapak berukuran kecil.

“Kata jamaah di belakang saya, tiba-tiba pelaku datang dari arah belakang dan langsung menuju depan dengan cara menerobos shaf dan memukul kepala saya tiga kali katanya orang orang itu,” paparnya.
Mengetahui pemukulan tersebut, jemaah salat bubar dan langsung mengamankan pelaku.

“Saya ya sempat kasihan, pelaku diamankan warga dan dihajar warga. Insa Allah orangnya (pelaku, red) ini sakit,” pungkas Tajuddin.

Ketua GP Ansor Kabupaten Sidoarjo, H Rizza Ali Faizin MPdi prihatin atas adanya kasus penyerangan ulama tersebut. Rizza menegaskan GP Ansor dan Banser Sidoarjo akan mengawal kasus ini hingga benar-benar terkuak
motif pelaku melakukan penyerangan.

“Kami meminta Polresta Sidoarjo atau Polda Jatim untuk mengusut tuntas apa motif pelaku melakukan
penyerangan ini. Pelaku, katanya ada gangguan jiwa. Benar tidaknya hal itu, kami serahkan ke pihak Polisi untuk mengungkap kasus ini,” harap pria yang akrab di sapa Gus Rizza.

Lebih jauh Gus Rizza meminta agar sahabat-sahabat Ansor dan Banser serta masyarakat umumnya untuk menahan diri serta tidak terprovokasi atas adanyan kasus ini.

“Kita jangan sampai terprovokasi, kasus ini kita serahkan sepenuhnya ke aparat kepolisian agar kasus ini segera terungkap apa motif pelaku menyerang ulama ini,” katanya.

Hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Himawan Bayu Aji terkait motif pelaku menganiaya Ustad Tajuddin.KBID-ERL

Related posts

Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar, Seorang Ditemukan Tewas Tak Jauh dari Lokasi

RedaksiKBID

Cak Sar Bangga Surabaya Melaju Cepat Masuk PPKM Level 1

RedaksiKBID

ADD Tersendat, Perangkat Desa di Gresik belum Terima Gaji

RedaksiKBID