KAMPUNGBERITA.ID – Perusahaan PT. Putra Restu Ibu Abadi (PT.PRIA) mendapat kunjungan 24 anggota dari DPRD Provinsi Sumatera Utara, Dinas Lingkungan Hidup Sumatera Utara dan Kawasan industri Medan ( KIM ), Jumat (28/02). Rombongan disambut langsung oleh Direktur PT. PRIA Hj. Luluk Wara Hidayati dan Manager Plant PT. PRIA Mujiono dengan didampingi oleh team yg dikomandoi oleh Arinta F. Yasa selaku Kepala Bagian QHSE.
Diawali dengan pemaparan Company Profile PT. PRIA yang berlangsung sekitar 15 menit, di mana para wakil rakyat dari Sumatera Utara beserta team ini sangat khidmat mengamati dan menyimak jalannya pemaparan. “Benar-benar ide yang brilliant owner dan penggagas usaha yang berorientasi lingkungan ini, karena mampu mengikuti arah perkembangan industri yang semakin maju dengan pesat, “ujar salah satu peserta rombongan.
Selanjutnya, masih di ruang meeting PT. PRIA, Arinta F. Yasa ( Kabag QHSE ) memberikan induction kepada para peserta rombongan tentang beberapa standard system di PT. Putra Restu Ibu Abadi, mulai dari : ISO 9001:2015 tentang Quality Management System, ISO 14001:2015 tentang Environmental Management System, OHSAS 18001:2007 tentang Safety Management System dan System SMK3 di PT. PRIA.
Selain itu dalam kesempatan tersebut rombongan rupanya juga berkeinginan mengetahui seberapa efektif koordinasi dan monitoring oleh pihak Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan juga Pemerintah Daerah.
Mengenai aktivitas produksi, perusahaan juga telah menunjukan bagaimana mekanisme kerjasama PT. Putra Restu Ibu Abadi dengan perusahaan-perusahaan penghasil limbah B3 dan jenis limbah B3 apa saja yang biasa dikelola.
Acara dilanjutkan kunjungan/tour ke Lapangan untuk menyaksikan langsung proses pengelolaan limbah-limbah di PT. PRIA, tampak antusias semua peserta mengikuti tour ini hingga menyebar ke beberapa tempat produksi dan pengolahan limbah. Team dipimpin langsung oleh Manager Plant Mujiono.
Beberapa proses pengolah dan pemanfaatan disaksikan dengan teliti oleh peserta rombongan. Mengenai point plus dari hasil kunjungan di PT. PRIA tersebut adalah bahwa pekerjaan di sini walaupun sudah di era teknologi tinggi dengan level industri 4.0 yang sedang pesat-pesatnya. Di perusahaan PT. PRIA masih menggunakan metode padatkarya dengan pekerja mayoritas dari penduduk lokal. “Ini sangat bagus untuk peningkatan perekonomian masyarakat dilingkungan sekitar, keren, “sahut salah seorang peserta rombongan.
Terakhir, acara ditutup dengan foto bersama dan ramah tamah pada pukul 16.30 dan rombongan kembali Surabaya sebagai titik tolak keberangkatan mereka ke Provinsi Sumatera Utara. KBID-FFA