KAMPUNGBERITA.ID – 398 huffadz (penghafal alquran) mendapat penghargaan dari Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE dan Wabup Tuban, H. Riyadi, SH. Keduanya menyerahkan penghargaan secara langsung kepada para hufadz di Masjid Fathurrohmat Komplek Pendopo Kridho Manunggal, Tuban, Senin (9/8u).
Penyerahan penghargaan berupa tunjangan bersamaan dengan kegiatan Khotmil Qur’an bil Ghoib Online dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1443 H. Kegiatan serupa serempak dilakukan di seluruh kecamatan secara virtual.
Dalam sambutannya, Bupati Tuban, menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh Huffadz (penghafal Alquran).
Menurutnya, para huffadz memiliki kelebihan karena mampu menghafal ayat-ayat suci. Hal ini sebagai bukti keseriusan sekaligus memotivasi orang lain untuk mempelajari dan mengamalkan nilai-nilai dalam Alquran.
“Saya berdoa semoga huffadz memperoleh kemuliaan di dunia dan akhirat,” tuturnya.
Mas Bupati juga mengungkapkan peringatan Tahun Baru Islam 1443 H dapatnya dimaknai sebagai momentum untuk senantiasa meningkatkan kualitas diri. Selain itu, mengingatkan kepada diri kita sendiri bahwa hidup hanya sementara, sedangkan yang kekal abadi adalah di akhirat kelak.
“Karenanya, marilah bersama-sama selalu berbuat baik, lebih baik dari pada hari sebelumnya,” seru Mas Bupati.
Sementara itu, Plt. Kabag Kesra Setda Tuban, Irma Putri Kartika, SH, MH., menyebutkan tunjungan kehormatan diserahkan kepada 398 huffadz, dengan rincian 144 huffadz tingkat provinsi dan 254 huffadz tingkat kabupaten Tuban.
Huffadz provinsi menerima tunjangan kehormatan sebesar 100 ribu per bulan, sedangkan huffadz kabupaten menerima 200 ribu per bulan.
“Perbedaan besaran tunjungan dikarenakan huffadz provinsi juga telah menerima tunjangan dari Pemprov Jatim,” ujarnya.
Tunjangan diserahkan sebagai bentuk penghormatan Pemkab Tuban kepada huffadz.
Irma Putri menambahkan peringatan Tahun Baru Islam serentak dilaksanakan di seluruh kecamatan di Kabupaten Tuban dengan mematuhi protokol kesehatan. Di tiap lokasi penyelenggaraan jumlah peserta dibatasi yaitu maksimal 10 orang.
“Nantinya juga akan dilakukan doa bersama awal tahun. Sekaligus memohon kepada Allah agar pandemi Covid-19 segera berakhir,” tandasnya. KBID-AGS