KAMPUNGGBERITA.ID – Teman makan teman, mungkin ungkapan itu pas untuk disematkan kepada, Risky Nofianto, (31) warga Jalan Kedung Rukem Gg.IV No.26 Kecamatan Tegalsari, Surabaya ini.
Bagaimana tidak, meski sudah menjadi teman baik cukup lama, namun ia telah melakukan tindak pidana penipuan dan penggelapan sepeda motor temannya sendiri dengan cara digadaikan.
Kronologinya, Risky Nofianto (terlapor) pada hari Rabu tanggal 22 Juli sekitar pukul 11.00 WIB. Bersama M. Abdul Azis (korban) bermain Playstation di warkop Jalan Kedung Rukem Gang 4 nomor 24 Surabaya. Terlapor meminjam motor korban Honda Vario Nopol L-6752-LK dengan alasan keluar, saat ditunggu sampai sore terlapor tak kunjung kembali.
Korban yang curiga akhirnya mencari terlapor, saat dijalan korban tak sengaja bertemu dengan orang tua terlapor. Korban pun menceritakan bahwa terlapor meminjam motornya. Orang tua terlapor mengatakan kepada korban “kenapa dipinjamkan”, karena dia (terlapor) sedang terjepit masalah ekonomi.
“Korban dan tersangka ini teman lama, saat bermain PS bareng pelaku pinjam motor korban. Namun motor korban tak kunjung dikembalikan hingga sore hari,” kata Kompol Argya Satriya Bhawana, Kapolsek Tegalsari, Minggu (2/8).
Tak mempunyai itikad baik, korban akhirnya melaporkan kejadian itu ke Polsek Tegalsari, saat dilakukan penyelidikan hingga penangkapan serta dilakukan introgasi, terlapor mengakui bahwa sepeda motor korban digadaikan Rp 1.000.000 juta dan uangnya dibuat judi burung dara.
“Iya benar, tersangka ini kami amankan setelah anggota mendapatkan laporan dari korban, tersangka mengakui jika motor korban digadaikan sebesar Rp 1 juta untuk judi burung dara”, imbuh kapolsek.
Dari penangkapan tersangka polisi mengamankan beberapa barang bukti diantaranya, STNK motor nopol L-6752-KL dan uang tunai Rp. 100.000 (seratus ribu). KBID-RIZ