KAMPUNGBERITA.ID – Sempat dikabarkan genangan di Jl Raya Porong akibat dugaan rusaknya empat mesin pompa di dua titik pada Minggu (20/5), kini muncul dugaan penyebab lainya yakni akibat saluran tanggul lumpur tertimbun tanah urukan. Air pun meluber hingga ke jalan raya Porong.
Selain itu jika hujan turun, bisa merendam jalur rel kereta api (KA). Meskipun, Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo (PPLS) sudah menyiagakan pompa air, namun karena ada timbunan urukan, banjir bisa mengancam jalan arteri Porong lama tersebut.
Pelaksana Teknis Operasi dan Pemeliharaan Pengendalian Lumpur PPLS Riko Aditya, mengakui jika banjiir di jalan raya Porong pada Minggu lalu, akibat urukan sirtu yang dilakukan kontraktor.
Karena itulah, Riko mengaku pihaknya masih berkoordinasi dengan kontraktor agar segera membersihkan timbunan di saluran. “Jangan sampai genangan akan semakin besar dan mengganggu jalur transportasi kereta api,” tandasnya kepada wartawan, Selasa (22/5).
Kata Riko, urukan tanah yang ditaruh di saluran air cukup banyak. Sehingga PPLS pun meminta agar kontraktor urukan segera membersihkan timbunan itu.
Diketahui, pengguna jalan yang melewati Jalan Raya Porong dikagetkan dengan air yang merendam jalan di sisi barat tanggul lumpur itu. Tinggi genangan 15-20 sentimeter. Sedangkan sisi barat atau arah Malang menuju Sidoarjo sama sekali tidak ada genangan. KBID-AIN