KAMPUNGBERITA.ID-Pameran Foto Judes Indonesia dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekan RI, yang dipajang di lobi Gedung DPRD Kota Surabaya, Seni (11/8/2025), terasa istimewa. Lantaran hasil karya Jurnalis Dewan Surabaya itu dikunjungi tamu istimewa, yakni pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani Prasetyo yang juga anggota Komisi X DPR RI.
Dia sangat mengapresiasi hasil jepretan para jurnalis yang setiap hari meliput kegiatan anggota DPRD Kota Surabaya. Bahkan, foto-foto yang dipamerkan pun menampilkan beragam momen, mulai sidang paripurna, inspeksi mendadak, rapat dengar pendapat hingga potret kemanusiaan para anggota dewan.
Menurut Ahmad Dhani, kegiatan yang digelar Pokja Jurnalis Dewan Surabaya (Judes) semacam ini sangat bermanfaat. Kenapa demikian? Karena lomba foto ini mampu menciptakan interaksi positif antara jurnalis, anggota dewan, dan masyarakat. Selain itu, juga memperkuat tali silaturahmi. “Sebagai Pak Dewan, silaturahmi seperti ini hukumnya wajib kepada semua lapisan masyarakat, terutama di daerah pemilihan (Dapil) saya, yakni Dapil Jatim 1 (Surabaya-Sidoarjo),” ujar dia.
Terkait lomba foto itu sendiri, suami dari Mulan Jameela ini menilai lomba apapun itu cukup bagus, khususnya yang membuat masyarakat itu semakin berinteraksi satu dengan yang lain. “Ini kan interaksi wartawan di Surabaya dengan DPRD Surabaya. Jadi arti penting itu adalah ukhuwah antara unsur-unsur wartawan dengan anggota dewan,”ungkap dia sambil berseloroh
mengaitkan momen pameran dengan pentingnya dukungan untuk karya seni dan hiburan yang bisa dinikmati masyarakat secara terbuka.
Selain Ahmad Dhani, sejumlah anggota DPRD Kota Surabaya juga sempat mengunjungi pameran foto Judes Indonesia dan memberikan penilaian. Karena juri dari pameran foto ini adalah para pengunjung yang diberi kebebasan untuk memilih foto yang dianggap menarik menurut penilaiannya. Mereka adalah Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Arif Fathoni, Tri Didik Adiono (Komisi C), Azhar Kahfi (Komisi A), dan dr. Zuhrotul Mar’ah (Komisi D).
Sementara dr. Zuhrotul Mar’ah mengaku terkesan dengan kreativitas yang ditampilkan Judes. Menurut dia, karya para jurnalis mampu menghadirkan sisi lain dari kehidupan wakil rakyat yang jarang terlihat publik. “Warnanya cerah, angle-nya bagus, ada sisi kemanusiaannya, dan ada gaya unik dari teman-teman dewan dalam menerima aspirasi masyarakat,”ungkap dia.
Politisi PAN ini berharap kegiatan ini bisa menjadi jembatan sinergi antara jurnalis, Pemkot Surabaya, DPRD Kota Surabaya, dan masyarakat.
Ke depan, dia menyarankan agar lomba dibagi dalam beberapa kategori, baik indoor maupun outdoor, serta melibatkan juri internal dan eksternal. “Harapan saya, momen Agustus ini bisa membangun Surabaya bukan hanya fisiknya, tapi juga jiwanya,”tambah dia.
Ketua Judes, Inyong Maulana menegaskan, pameran foto yang merupakan hasil jepretan jurnalis yang sehari-hari ngepos di DPRD Kota Surabaya ini bukan sekadar kompetisi, melainkan wadah mempererat hubungan jurnalis dan legislatif. “Salah satu fungsi jurnalistik selain menyampaikan informasi faktual adalah mengajak masyarakat berpartisipasi dalam menyampaikan kabar yang benar,” ujar dia.
Pria yang juga menjabat Ketua PWI Seksi Surabaya Cabang Jawa Timur ini menambahkan, penilaian lomba kali ini melibatkan masyarakat di lingkungan DPRD Surabaya sebagai bentuk jurnalisme partisipatif.
Dia juga memuji semangat para jurnalis yang tetap memikirkan kontribusi positif meski di tengah kesibukan liputan. “Pameran foto ini adalah salah satu bentuk sumbangsih untuk masyarakat. Kawan-kawan Jurnalis Dewan patut diacungi jempol karena tetap mengedepankan semangat kebersamaan,”ungkap dia. KBID-BE