KampungBerita.id
Kampung Gaya Matraman Teranyar

PAD Jauh dari Harapan, Potensi Wisata di Pacitan Bakal Dialih Kelola Investor

Krido Dewandoyo

KAMPUNGBERITA.ID – Meski dikenal dengan potensi wisata yang cukup melimpah, namun potensi pendapatan asli daerah (PAD) di Kabupaten Pacitan dari sektor wisata masih berada di peringkat empat setelah BLUD RSUD, Dinkes, dan Bappenda. Bahkan tahu lalu, OPD di bawah kendali Endang Surjasri itu belum bisa memenuhi target PAD, yakni baru tercapai sekitar 98 persen dari Rp 10,6 miliar yang ditargetkan.

Terkait persoalan tersebut belakangan muncul beragam argumen, agar sejumlah daerah tujuan wisata (DTW) yang dipandang rendah dalam kontribusi PAD-nya, bisa dialih kelolakan ke pihak ketiga. Seperti halnya Pantai Teleng Ria, yang sudah sekian tahun ini dikelola investor dengan sistem built operate transfer (BOT).

“Mungkin sebaiknya begitu (alih kelola) terhadap DTW-DTW yang masih sepi pengunjungnya,” ujar Krido Dewandoyo, Kabid Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Disparpora Pacitan.

Menurut Krido, dari sembilan DTW yang selama ini masih dikelola pemkab, beberapa di antaranya memang masih minim target. Seperti Pantai Srau dengan target Rp 59 juta, dan Pantai Pancer Door sekitar Rp 21 juta.

“Beberapa DTW tersebut kalau dikelola pihak ketiga kemungkinan akan bisa lebih mendongkrak PAD. Kalau objek wisata yang selama ini sudah ramai kunjungan, lebih baiknya tetap kita pertahankan pengelolaannya,” jelasnya.

Selain mewacanakan alih kelola, Krido juga mengimbau peran serta masyarakat agar lebih digiatkan lagi. Khususnya objek wisata yang belum tersentuh pengembangan sarana dasar.KBID-PAC

Related posts

Bupati Anna: Angka Stunting Bojonegoro Terendah Kedua se-Jatim

RedaksiKBID

Curi Sepeda Motor di Pasar Krian, Warga Blitar Babak Belur Digebuki

RedaksiKBID

Peringati HCPSN, Ketua Golkar Surabaya Ajak Masyarakat Lestarikan Lingkungan

RedaksiKBID