KAMPUNGBERITA.ID – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memastikan tetap akan menggalang koalisi di Pilgub Jatim. Memiliki 20 kursi di DPRD Jatim, PKB sebenarnya bisa mengusung calonnya sendiri tanpa perlu bersama dengan partai lain.
“Namun, kami tetap dalam rencana awal. Kami akan menggalang Koalisi Jatim yang merangkul seluruh elemen partai,” jelas Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jatim, Badrut Tamam.
“Sebab, membangun Jatim tak bisa dilakukan sendirian. Perlu kerjasama dengan seluruh elemen atau pun partai lain,” lanjutnya.
Dia menjelaskan, bahwa komunikasi yang ia lakukan dengan sejumlah partai hampir menemui titik temu.
Bahkan, beberapa partai seperti Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah menunjukkan arah yang sama soal nama akhir bakal calon gubernur yang akan diusung.
“Secepatnya, kami akan deklarasi,” jelas Badrut yang juga Angota DPRD Jatim ini.
Badrut menambahkan, bahwa pihaknya tak akan mempertimbangkan calon lain soal pemilihan waktu deklarasi ini.
“Kami tak memikirkan calon lain. Kami punya strategi sendiri yang tak ada hubungannya dengan calon lain,” ujar pria yan juga mencalonkan diri sebagai calon bupati Pamekasan ini.
Menurut Badrut, lamanya proses deklarasi lebih disebabkan masih alotnya perundingan soal sosok Bakal calon Wakil Gubernur yang didapuk mendampingi calon gubernur yang diusung PKB, yakni Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Menurut Badrut, meski telah resmi menyatakan pengusungan kepada Gus Ipul, partainya akan mengeluarka rekomendasi resmi secara tertulis setalah adanya sosok calon wakil gubernur.
“Nantinya, rekomendasi ini turun sepaket, tidak sendiri-diri,” ujar anggota Komisi C DPRD Jatim ini.
“Nah, soal siapa yang akan ditunjuk sebagai calon wakil gubernur, terserah partai koalisi,” lanjutnya.
“Jadi, pada intinya deklarasi itu dilakukan setelah adanya komitmen antar partai koalisi sekaligus pasangan gubernur-wakil gubernur yang akan diusung,” katanya. KBID-NAK