KAMPUNBERITA.ID – Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Renville Antonio memasrahkan posisi Calon Wakil Gubernur (Cawagub) pendamping Khofifah Indar Parawansa pada Mejelis Tinggi Partai dan tim 9 yang terdiri dari 17 kiai khos di Jatim.
“Kalau untuk posisi Cawagub kami pasrahkan kepada majelis tinggi. Saya yakin tim 9 juga sudah dan akan terus komunikasi dengan majelis tinggi,” kata Renville, Senin (6/11).
Dia menjelaskan, pihaknya masih menunggu instruksi DPP untuk memenangkan Khofifah dalam Pilgub Jatim. Begitu ada perintah akan langsung bergerak.
Sekadar diketahui, DPP Demokrat mendukung Khofifah dalam Pilgub Jatim. Untuk posisi Cawagub, partai berlambang segitiga mercy itu sudah menyodorkan nama Emil Dardak.
“Tugas kami di Jawa Timur hanya mengirimkan Cawagub ke DPP, selanjutnya kami sudah tidak ikut campur,”tambah dia.
Khofifah sendiri didukung Demokrat, Golkar, Nasdem dan Hanura. Bahkan, dikabarkan PPP juga akan bergabung untuk mendukung Menteri Sosial itu. Khofifah akan berhadapan dengan Saifullah Yusuf dan Azwar Anas yang didukung PDIP dan PKB.
Sementara itu, tim perumus Bakal Calon Wakil Gubernur pendamping Khofifah Indar Parawansa, Tim 9 optimis, sosok wakil gubernur yang nantinya dipilih bisa mengakomodir seluruh elemen partai.
Menurut juru bicara Tim 9, KH Asep Saifuddin Chalim, sosok pendamping Khofifah yang kini menyisakan dua nama merupakan figur representasi dari seluruh parpol. Meski demikian, Kiai Asep lagi-lagi masih menutup rapat latar belakang kedua figur.
“Selain figur partai politik kami juga mempertimbangkan hasil survei dan masukan dari Ibu Khofifah,” lanjutnya.
Ditargetkan, nama akhir akan bisa dimunculkan tengah pekan ini. Pasca adanya nama tersebut, Tim 9 baru akan melakukan komunikasi dengan masing-masing partai.
“Kami akan berkoordinasi pasca adanya figur tersebut. Tak cuma satu-dua partai, namun seluruh partai,” ulasnya.
Tim 9 merupakan tim panelis bentukan Khofifah yang bertugas menyeleksi figur bacawagub pendamping Khofiah di pilkada mendatang. Tim ini beranggotakan 17 kiai dan nyai dari berbagai pondok pesantren di Jatim. KBID-DAY