KAMPUNGBERITA.ID – Untuk mengatasi stok darah yang kritis di Sidoarjo, anggota Sub Denpom V/4-1 Sidoarjo mengikuti aksi sosial dengan berdonor darah.
Komandan Sub Denpom V/4-1 Sidoarjo Kapten Cpm Rifan Nurhasyim mengatakan, pihaknya tergerak mendonorkan darah. Apalagi setelah mendengar informasi bahwa stok darah di PMI Sidoarjo kritis.
“Aksi donor darah ini merupakan arahan dari Dan Pomdam V Brawijaya. Selain dari unsur TNI, kami juga menggandeng Polri dan organisasi masyarakat yang ada di Kota Delta,” terangnya, Rabu (2/6/2021) pagi.
Ia melanjutkan, kegiatan donor darah ini digelar selama dua hari. “Untuk hari pertama, sebanyak 125 orang berdonor darah. Tentu saja harus mengikuti skrining. Aksi sosial ini juga merupakan rangkaian menyambut hari ulang tahun polisi militer yang ke 75,” Terangnya.
Kritisnya stok darah di Kota Delta dibenarkan oleh Kepala Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Sidoarjo Asyik Yusak. “Hari ini stok darah di kantor kami memang sangat kritis. Apalagi untuk golongan darah O yang hanya tersisa sebelas kantong saja. Padahal rata-rata kebutuhannya sebanyak 50 kantong. Jadi kondisi ini sangat kritis,” jlentrenya.
Ia mengatakan sangat terbantu dengan aksi donor darah oleh anggota POM TNI AD yang selama dua hari ini mendonorkan darahnya. “Kami juga berpesan kepada masyarakat yang waktunya berdonor agar segera datang ke kantor atau bus donor darah kami,” lanjutnya.
Yusak menambahkan, untuk stok plasma konvalesen tersisa enam kantong. Itupun hanya untuk golongan darah A saja. “Tapi ini cukup, karena kebutuhan plasma konvalesen di Sidoarjo memang landai. Semoga hal ini mengindikasikan bahwa pandemi segera berakhir,” pungkasnya. KBID-TUR