KAMPUNGBERITA.ID-Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa- Emil Elestianto Dardak menyampaikan pidato resmi di posko pemenangan, Rabu (27/11/2024), setelah unggul di seluruh quick count atau hitung cepat pasangan Pilkada Jatim 2024.
Disaksikan pengurus partai pengusung dan relawan, dalam pidatonya Khofifah meminta kepada para relawan untuk tetap waspada dan mengawal ketat proses penghitungan suara hingga selesai. Baik itu di tempat pemungutan suara (TPS), kecamatan, kabupaten/kota hingga provinsi.
“Tolong kawal sampai final penghitungan di tingkat provinsi. Apa yang kita lihat hasil quick count adalah bagian kerja keras panjenengan semua, patut kita syukuri bersama,”ujar dia, Rabu (27/11/2024).
Meski demikian, Khofifah mengingatkan para relawan agar tidak memiliki perasaan gembira yang berlebihan selama hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum keluar.“Jangan sampai euforia, sampai seluruh proses perhitungan final,” kata dia.
Khofifah menyatakan rasa syukurnya karena berhasil mengungguli dua pasangan calon lainnya, yakni paslon nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah- Lukmanul Hakim dan paslon nomor urut 3, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).
Sebagai bentuk rasa syukur atas hasil quick count dan pelaksanaan Pilkada Jatim berlangsung aman dan kondusif, Khofifah-Emil yang merupakan pasangan incumbent menggelar syukuran potong tumpeng bersama para relawan dan partai pengusung di posko pemenangan, Rabu (27/11/2024).
Hasil Quick Count
Sementara
hasil quick count yang dirilis Survei Strategi Indonesia (SIGI) LSI Denny JA untuk Pilkada Jatim, Rabu (27/11/2024), menunjukkan pasangan nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak unggul dengan angka 58,14 persen suara.
Dalam hasil quick count yang dirilis SIGI LSI Denny JA, keunggulan Khofifah-Emil diikuti paslon nomor urut 3, Risma-Gus Hans dengan 33,48 persen suara, dan posisi terakhir adalah paslon nomor urut 1, Luluk-Lukman dengan 8,38 persen suara.
“Pasangan Khofifah-Emil unggul dengan perolehan 58,14 persen suara, Risma-Gus Hans dengan 33,48 persen suara, dan Luluk-Lukman dengan 8,38 persen suara,” terang peneliti LSI Denny JA, DR Imam Fauzi Surahmat.
Imam mengungkapkan, data quick count sudah masuk 100 persen dari 300 sampel TPS se-Provinsi Jatim dengan tingkat partisipasi pemilih 65,37 persen dengan margin error plus minus 1 persen.
“Pasangan calon gubernur nomor urut 2, Khofifah-Emil unggul hampir di seluruh kabupaten/kota di Jatim, hanya kalah di Dapil 1 Kota Surabaya dan Dapil 2 Kabupaten Sidoarjo,” beber dia.
Imam menambahkan, dari jumlah pemilih 31.279.861 dan 60.750 TPS, SIGI LSI Denny JA mengambil sampel 300 TPS yang tersebar secara proposional dan dipilih secara acak di seluruh wilayah Jatim.
“Distribusi suara dari 14 daerah pemilihan (Dapil) di Jatim. Hitung cepat SIGI LSI Denny JA menegaskan paslon nomor urut 2, Khofifah-Emil unggul di Pilkada Jatim,”tandas dia.
Meski demikian, Imam menyampaikan agar masyarakat tetap menunggu hasil hitung resmi KPU Jatim. Meski hasil antara SIGI LSI Denny JA tidak akan berbeda jauh dengan KPU.
Imam mengungkapkan ini setelah berkaca pada hasil quick count Pilpres 2024 lalu, dengan rata-rata selisih hanya 0,8 persen.
“Artinya, hitung cepat LSI Denny JA tidak akan selisih banyak alias di margin 0,8 persen dengan hasil hitung perolehan suara riil yang dilakukan KPU,”ungkap dia.
Sementara hasil quick count versi Litbang Kompas per Rabu pukul 20.58 WIB dengan suara masuk 98,75 persen, pasangan Khofifah-Emil juga unggul dengan perolehan 58,43 persen suara, disusul pasangan Risma-Gus Hans dengan 33,06 persen suara, dan pasangan Luluk-Lukman dengan 8,1 persen suara.
Sedangkan quick count versi Charta Politika Indonesia per pukul 20.58 WIB dengan suara masuk 100 persen, juga menunjukkan pasangan Khofifah-Emil juga unggul atas dua paslon lainnya.
Pasangan petahana itu memperoleh 57,23 persen suara, disusul pasangan Risma- Gus Hans dengan 34,61 persen suara, dan pasangan Luluk-Lukman dengan 8,16 persen suara. KBID-BE