KAMPUNGBERITA.ID – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Surabaya melantik Cahyo Siswo Utomo sebagai pengganti antar waktu (PAW) Almarhum Ibnu Shobir untuk masa jabatan 2019-2024. Cahyo Utomo menggantikan Ibnu Shobir yang wafat dua bulan berselang.
Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jawa Timur nomor 171.436/106/011.2/2021 dan dilaksanakan di Ruang Paripurna Gedung DPRD pada Senin 8 Februari pukul 10 pagi.
Cahyo Siswo Utomo lahir di Surabaya pada 24 November 1982 dari pasangan Bagio Siswono dan Sri Winarti Apriastuti. Merupakan lulusan SDN Kertajaya XIII, SMPN 1 Surabaya, dan SMAN 5 Surabaya. Pendidikan Tinggi ditempuhnya di Jurusan Teknik Elektro Sekolah Tinggi Teknik Surabaya (STTS).
Sejak masa sekolah telah aktif berorganisasi dan berkecimpung di dunia pendidikan dan pembinaan generasi muda. Di sela kesibukannya mengelola usaha di bidang Teknologi Informasi dan Lembaga Pendidikan.
Menjadi Pengurus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPD Surabaya sejak tahun 2005 pada Divisi Tunas Bangsa. Lalu pengurus DPW PKS Jawa Timur pada 2010-2015 sebagai Ketua Deputi Pembinaan Tunas Bangsa. Pada kepengurusan DPD PKS Surabaya 2015-2020 dipercaya menjadi Sekretaris Umum, dan dipilih kembali sejak Desember 2020 lalu sebagai Sekretaris DPD PKS Kota Surabaya Masa Bakti 2020-2025.
Ditanya tentang rencananya setelah menjadi Anggota DPRD, Cahyo menyampaikan akan melanjutkan yang telah dilakukan almarhum Ibnu Shobir. “Sebagai wakil dari daerah pemilihan 5, tentu tugas saya menyampaikan aspirasi warga dari 9 kecamatan di sana, yang selama ini telah dilakukan oleh almarhum,” ujar Cahyo, panggilan akrabnya.
Selain itu, berkenaan dengan jabatan almarhum sebagai Anggota Komisi D dan Wakil Ketua Badan Pembentukan Perda (Bapemperda) Cahyo mengatakan akan menunggu arahan partai dan Fraksi PKS. “Saya akan lakukan tugas-tugas di Komisi dan Alat Kelengkapan lain sesuai arahan fraksi,” ujar pria yang tinggal di Pakis Tirtosari ini.
Ditanya tentang rencana prioritas, Cahyo menyinggung beberapa hal. “Pertama tentu soal penanganan pandemi covid-19. Mulai sisi kesehatan, ekonomi, hingga pendidikan. Masalah ini kita alami sehari-hari. Hingga saat ini. Dan seluruh program pemerintah kota terkait hal ini harus dikawal demi kebaikan bersama,” ungkapnya.
“Warga merasakan kesulitan ekonomi dan juga kendala pada sekolah anak-anak. Pengangguran semakin meningkat. Sementara pandemi belum juga usai. Maka sebaiknya kita fokus mengatasi hal-hal ini. Dan saya optimis Surabaya bisa,” ungkap suami dari Psikolog Nuri Fauziah ini.
Usai prosesi pelantikan, Cahyo menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh pihak. “Khususnya kepada Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD serta seluruh rekan Anggota DPRD Kota Surabaya. Kami berterima kasih atas seluruh kelancaran proses hingga pelantikan hari ini,” ujarnya.
Terakhir Cahyo memohon do’a dan dukungan dari seluruh warga Kota Surabaya. “Doakan agar kami mampu menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. KBID-DJI