KAMPUNGBERITA.ID- Capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bojonegoro terus membaik. Pada 2021, IPM Bojonegoro berada di peringkat 4 Jatim.
Capaian IPM Bojonegoro ini sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) Pemrov Jatim. Di atas Bojonegoro, ada Kabupaten Banyuwangi, Lumajang, dan Sumenep.
“Bojonegoro punya potensi dari sisi pertumbuhan capaian IPM tahunan yakni di 2020-2021,” kata Kepala BPS Pemprov Jatim, Dadang Hardiwan melalui Bagian SKF Sosial, Hermanto, Rabu (23/3/2022).
Capaian IPM Bojonegoro 2021 yang terus membaik dipengaruhi oleh meningkatnya seluruh indikator pembentuknya. Di antaranya indeks kesehatan, indeks pendidikan, maupun indeks pengeluaran per kapita per tahun yang disesuaikan.
“Untuk pertumbuhan komponen angka harapan hidup, Bojonegoro berada di peringkat 3 dari 38 Kabupaten/Kota setelah Kabupaten Probolinggo dan Bondowoso,” ungkap dia.
Sementara harapan lama sekolah, Bojonegoro berada di peringkat 2 setelah Banyuwangi. Tapi, rata-rata lama sekolah pertumbuhan tahunan masih di peringkat 23 dari 38 kabupaten/kota di Jatim.
Untuk pertumbuhan tahunan pengeluaran per kapita riil yang disesuaikan, Bojonegoro di peringkat 14 dari 38 kabupaten/kota.
Sementara itu, untuk nilai IPM, BPS membagi 4 kelompok di antaranya kategori rendah jika nilai IPM kurang dari 60, kategori sedang jika nilai IPM 60 sampai <70, kategori tinggi jika nilai IPM 70 atau sampai <80, kategori sangat tinggi jika nilai IPM 80 atau lebih.
“Tahun 2021, tidak ada daerah yang masuk kategori rendah, Bojonegoro masuk kategori sedang dan masih terpaut 0,41 untuk masuk kriteria tinggi,” pungkas dia. KBID-DJP