KAMPUNGBERITA.ID – Sebanyak 14 Parpol belum mendaftarkan Bacaleg Pemilu 2019 ke KPU Sidoarjo dua hari jelang masa pendaftaran ditutup pada 17 Juli nanti. Padahal Parpol telah diberi waktu 14 hari sejak pendaftaran dibuka pada 4 Juli lalu.
Hingga Minggu (15/7), baru dua Parpol yang telah menyerahkan berkas Bacaleg ke KPU. Partai Hanura mendaftar pada 13 Juli dan Partai Golkar pada 14 Juli. “Ya, baru Hanura dan Golkar. Lainnya belum,” cetus Ketua KPU Sidoarjo, M Zainal Abidin.
Dengan demikian, ada 14 Parpol yang belum mendaftarkan Bacalegnya. Zainal mengaku menyiapkan strategi khusus guna mengatasi penumpukan berkas karena 14 Parpol itu dipastikan mendaftar di hari sisa masa pendaftaran, Senin (16/) dan Selasa (17/7).
Zainal mengaku tidak tahu pasti penyebab Parpol mendaftar ‘mepet’ jelang masa pendaftaran tutup. Namun dugaannya, Parpol masih menuntaskan masalah internal terkait penyusunan Bacaleg. “Bisa jadi juga memilih hari hoki untuk mendaftar,” bebernya.
Meski begitu, dia optimistis semua Parpol mendaftar hingga masa pendaftaran berakhir. Sebab hampir semua Parpol sudah pernah berkonsultasi ke KPU terkait persyaratan Bacaleg. “Kami juga sudah memberikan Bimtek ke Parpol,” tandasnya.
Terpisah, Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo Warih Andono optimistis berkas Bacalegnya diterima oleh KPU. “Dalam seminggu ini, kami hampir tidak pernah tidur untuk menyiapkan berkas Bacaleg,” cetusnya jelang mendaftar ke KPU Sidoarjo, Sabtu (14/7).
Warih mematok target meraih 8 kursi di DPRD Sidoarjo, pada Pemilu 2019 nanti. Saat ini, Partai Golkar memiliki 5 dari 50 kursi DPRD Sidoarjo. Di daftar Bacaleg Partai Golkar ini, kelima anggota dewan itu kembali maju. Empat maju DPRD kabupaten, satu maju DPRD Provinsi.
Selain petahana, sejumlah wajah baru mewarnai Bacaleg Golkar. Diantaranya mantan birokrat, Sutjipto, yang baru saja pensiun dari Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip Sidoarjo. Ia maju di Dapil Sidoarjo 6 (Waru-Gedangan). “Mohon doa restunya,” ucap pria yang pernah jadi Camat Waru ini. KBID-AIN