KampungBerita.id
Kampung Bisnis Kampung Raya Surabaya Teranyar

KBS Dongkrak Pendapatan dengan Cara Naikkan Harga Tiket, Machmud:Itu Bukan Inovasi, Semua Orang Bisa!

Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Surabaya,Moch Machmud.@KBID-2023.

KAMPUNGBERITA.ID-Untuk mendongkrak target PAD 2024 menjadi Rp 3,1 miliar, sebelumnya (2023) Rp 2,5 miliar, manajemen Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) melakukan berbagai terobosan.

Selain Surabaya Night Zoo (SNZ), PDTS juga akan membuka Pasar Raya dengan merangkul UMKM, memobilisasi pengunjung bekerja sama dengan pihak ketiga, dan menaikkan harga tiket masuk KBS.

Harga tiket masuk yang semula Rp 15 ribu per orang, rencananya ke depan untuk Senin-Jumat dinaikkan menjadi Rp 20 ribu. Sedangkan saat week end (Sabtu dan Minggu) serta Hari Besar dipatok Rp 25 ribu per orang. Kenaikan ini sudah diajukan ke Wali Kota Eri Cahyadi untuk mendapat persetujuan.

Menanggapi berbagai terobosan yang dilakukan manajemen PDTS KBS, anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Surabaya, Moch Machmud menilai cukup bagus dan setelah merealisasikan inovasi-inovasi itu harus dievaluasi.

Namun cara PDTS KBS mendongkrak pendapatan dengan menaikkan tiket masuk, itu yang Moch Machmud kurang setuju.
“Kalau PDTS KBS berinovasi atau berkreativitas, itu memang harus. Tapi kalau meningkatkan pendapatan dengan cara menaikkan tiket masuk itu sama dengan menyusahkan masyarakat yang ingin liburan di Surabaya. Karena KBS adalah satu-satunya kebun binatang di Jatim yang terbaik. Tiketnya jangan mahal-mahal seperti itu, ” tegas Machmud.

Lebih jauh, politisi Partai Demokrat yang dikenal kritis ini, menyatakan meski PDTS KBS gonta-ganti direktur utama, tapi tetap saja.

Terpenting, menurut dia, kalau direktur utama PDTS KBS ingin meningkatkan pendapatan dengan cara menaikkan tiket masuk, itu tidak usah direktur utama, makelar saja bisa. Karena apa?

“Karena meningkatkan pendapatan dengan cara menaikkan tarif itu ya langsung meningkat sendiri, enggak usah pakai inovasi apa-apa,” ungkap dia.

Seseorang ditunjuk menjadi direktur utama, itu dituntut kreativitasnya sebagai orang yang lebih pintar dibanding orang lain di bidang itu. Kalau hanya menaikkan harga tiket itu semua orang bisa.

Yang penting, menurut Machmud, potensi yang ada di dalam KBS itu yang seharusnya dimaksimalkan. Sehingga menjadi magnet bagi pengunjung untuk mengunjungi ke KBS. Dengan banyaknya pengunjung, lanjut dia, otomatis akan ada pendapatan.

“Bagaimana membuat hari-hari biasa itu seperti hari Minggu. Dan, ramainya di hari Minggu harus ditingkatkan lagi. Jadi harus ada diferensiasi atau sesuatu yang berbeda yang memaksa warga kota penasaran dan ingin melangkahkan kakinya ke KBS. Tapi tarifnya tetap Rp 15 ribu per orang saja,”tandas dia.

Potensi di dalam itu, kata mantan jurnalis ini, bisa dengan menambah satwa baru, meningkatkan hiburan sirkus yang sudah ada atau kreativitas apa saja, sehingga orang penasaran dan ingin melihat.
Selain itu, keberadaan sungai harus dikemas lebih baik lagi sebagai tempat wisata.

Soal pandangan Dirut PDTS KBS Khoirul Anwar, bahwa tarif KBS lebih murah dibandingkan kompetitornya, Jatim Park maupun Taman Safari Prigen, sehingga penyesuaian harga tiket itu dinilai wajar, Machmud menegaskan, jika ungkapan seperti itu hanya alasan direktur utama dimana-mana. Yakni, tempat lain lebih murah, sudah lama harga tiket tak naik, dan biaya operasional tinggi.

“Itu alasan klasik. Kalau hanya begitu-begitu, lebih baik ya enggak usah jadi direktur utama. Kenapa tak bangga tarifnya lebih murah, kondisinya lebih bagus, dan pengunjung ramai. Kenapa tak membanggakan itu, malah membanggakan yang lain men jadi perbandingan dan jadi argumen untuk menaikkan tarif, ” beber dia.

Ditanya target pendapatan PDTS KBS Rp 3,1 miliar apa bisa dicapai, Machmud yang juga anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya ini menilai jika target itu kecil dan PDTS KBS bakal bisa mewujudkannya.”Apalagi KBS ini kan mirip-mirip PDAM, monopoli,”pungkas dia. KBID-BE

Related posts

Cegah Kenaikan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadan, Komisi B Minta Pemkot Surabaya Gelar Operasi Pasar

Baud Efendi

Komisi B Minta Ratusan Satwa KBS yang Dipindah segera Dikembalikan

RedaksiKBID

Dinilai Lamban, Fraksi PDI-P Akan Evaluasi Kinerja Ketua Komisi D

RedaksiKBID