KAMPUNGBERITA.ID-Banyaknya siswa SD kelas 1 dan SMP jelas 7 yang belum menerima seragam sekolah menjadi perhatian DPRD Kota Surabaya.
Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya, Herlina Harsono Njoto, Selasa (2/8/2022), mengunjungi sejumlah UMKM di Putat Jaya. Di antaranya Koperasi Maju Bersama.
Namun setiba di lokasi, Herlina mengaku kaget karena Koperasi Maju Bersama tidak beroperasi lagi. Padahal, kata dia, empat bulan lalu koperasi tersebut masih beraktivitas dengan menggerakkan warga sekitar untuk memproduksi sepatu.
“UMKM di sini ada yang memproduksi sepatu dan juga seragam. Saya lihat masih ada stok sepatu yang bisa didistribusikan untuk siswa MBR, meski sudah tak ada aktivitas lagi, ” ungkap Herlina.
Politisi Partai Demokrat ini sangat menyayangkan tutupnya koperasi tersebut. Dia juga sempat menanyakan nasib warga yang sebelumnya bekerja.”Tentu sangat disayangkan. Lalu kemana warga yang sebelumnya bekerja, apakah sudah beralih profesi?” ungkap Herlina.
Karena itu, dia menekankan, stok sepatu secepatnya didistribusikan. Agar siswa MBR mendapatkan haknya. Mengingat anggaran yang dikucurkan Rp 50 miliar untuk seragam sekolah yang di dalamnya termasuk sepatu.
Tidak hanya itu, dia juga mendesak OPD terkait melakukan pembinaan terhadap UMKM sepatu di Surabaya ini. “Kami mendesak OPD terkait untuk melaksanakan hal itu, karena pangsa pasar untuk pengadaan siswa MBR penting dan kontinyu. Karena MBR dapat alokasi seragam dari APBD,” pungkas Herlina.KBID-BE