KAMPUNGBERITA.ID – Pendidikan moral dan kegamaan memang menjadi salah satu hal mendasar yang sangat dibutuhkan bagi kebanyakan orangtua murid terhadap anak-anaknya. Terkait hal tersebut, sejumlah sekolah swaata di Pacitan yang lebih banyak memberikan porsi kependidikan ke arah itu dan cukup diminati orangtua murid.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pacitan Daryono mengatakan, hampir kebanyakan karakteristik orangtua murid di Pacitan memang lebih mengutamakan edukasi moral dan agama bagi anak-anak mereka. Persoalan tersebut kebanyakan dilatari faktor kesibukan orangtua.
“Sehingga mereka lebih berharap agar pendidikan agama serta moralitas anak-anaknya bisa tercukupi melalui jenjang pendidikan formal di sekolah. Dari latar belakang itulah tak salah kalau kebanyakan orangtua murid di Pacitan memilih sekolah-sekolah khusus seperti SD ataupun SMP terpadu yang banyak memberikan porsi pendidikan soal agama dan moral,” jelasnya.
Meski begitu, lanjut mantan staf ahli bupati Pacitan ini, bukannya pendidikan umum lantas diabaikan. Mereka juga sangat menginginkan anak mereka cerdas dari sisi keilmuan lainnya.
“Kalaupun dari sekolah formal dirasa kurang, mereka juga menambah jam belajar lewat guru privat ataupun ke lembaga-lembaga pendidikan nonformal,” tegas pejabat yang lama bertugas sebagai inspektur pembantu di Inspektorat Pacitan ini.
Sementara itu, Daryono juga memberikan sekilas keterangan, dengan terfokusnya banyak orangtua ke sekolah swasta diakuinya kuota sekolah negeri menjadi longgar. Sampai-sampai ada sejumlah sekolah favorit yang pada penerimaan calon siswa baru tahap pertama masih kekurangan siswa. Namun persoalan tersebut sejatinya juga dipengaruhi persoalan zonasi. “Saat ini semua sudah terpenuhi sesuai kuota,” katanya. KBID-NAK