KAMPUNGBERITA.ID-Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus menyebutkan, kecelakaan terjadi saat kedua kereta api sedang melintas ke tujuan masing-masing di KM 181 atau di antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka.
“Jadi memang ini terjadi tabrakannya antara rangkaian KA Turangga yang jalan dari arah Cicalengka dengan KA Bandung Raya yang meluncur dari Haurpugur. Jadi kedua kereta api itu tabrakannya di lintas di KM 181,” ujar Joni CNNIndonesia TV, Jumat (5/1/2024).
Adapun KA Turangga yang mengalami kecelakaan berangkat dari Stasiun Surabaya Gubeng tujuan Bandung. Sedangkan KA lokal Bandung Raya ini berangkat dari Stasiun Padalarang menuju Cicalengka.
Lebih jauh, Joni menjelaskan, akibat kecelakaan ini jalur Selatan atau jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka yakni dari Stasiun Bandung menuju Stasiun Tasikmalaya sampai dengan Stasiun Banjar tidak bisa dilalui. Karena itu, KAI melakukan rekayasa jalur dengan mengalihkan ke jalur utara.
“Kami upaya dengan jalur memutar, kereta api-kereta api yang melalui jalur Bandung, Tasikmalaya ke Banjar, lewat jalur utara,” pungkas dia
Sementara itu, Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanafi mengatakan ada 300 penumpang yang tercatat di KA Turangga tersebut. KBID-CNN/BE