KampungBerita.id
Headline Kampung Raya Politik & Pilkada Surabaya Teranyar

Robert Simangunsong Mundur dari Ketua NasDem Surabaya, Siapakah Penggantinya?

Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jatim Bidang Media dan Komunikasi Publik, Vinsensius Awey.@KBID-2023.

KAMPUNGBERITA.ID-Setelah mendapat desakan untuk mundur, Ketua DPD Partai NasDem Kota Surabaya Robert Simangunsong akhirnya tahu diri dan resmi mengundurkan diri dari jabatannya.

Kabar pengunduran diri Robert Simangunsong yang juga seorang lawyer ini dibenarkan oleh DPW Partai NasDem Jatim.

“Iya benar. Kakak Robert telah mengajukan surat pengunduran diri beliau selaku ketua DPD Nasdem Surabaya, Selasa (7/2/2023),” ujar Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jatim Bidang Media dan Komunikasi Publik, Vinsensius Awey ketika dikonfirmasi, Rabu (8/2/2023).

Awey mengatakan, alasan pengunduran diri Robert Simangunsong dikarenakan tidak sanggup lagi meneruskan kepemimpinannya selaku ketua DPD Partai NasDem Surabaya dan ingin lebih fokus pada profesinya sebagai pengacara.

Adapun sikap DPW NasDem Jatim, menurut Awey adalah menghormati dan menerima keputusan Robert Simangunsong untuk mundur.

“Ya, kami berterima kasih atas pengabdian Kakak Robert yang selama ini memimpin NasDem Surabaya. Tentu kami berharap dan mendoakan agar Kakak Robert ke depannya sukses menjalankan profesinya sebagai pengacara dalam membela kepentingan masyarakat,” tandas dia.

Soal pengganti Robert Simangunsong, Awey mengaku, pihaknya akan menyampaikan itu ke publik setelah DPW NasDem Jatim menggelar rapat. “Jadi ini akan kita rapatkan lebih dulu. Nanti akan kita umumkan,” jelas dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai NasDem Surabaya, Onny Philippus mengatakan ada delapan pengurus yang mengajukan pengunduran diri karena tidak cocok dengan kepemimpinan Ketua DPD Partai NasDem Kota Surabaya, Robert Simangunsong.

Menurut Onny, ada delapan poin yang dikeluhkan oleh pengurus DPD terhadap kepemimpinan Robert, yakni pertama, Robert dinilai tidak mampu mengkonsolidasi pengurus harian DPD sesuai SK DPP.
Kedua, tidak tercipta harmonisasi di struktur DPD. Ketiga, tidak difungsikannya pengurus DPD sesuai tupoksi personal pengurus.

Alasan lain, ketua DPD NasDem Surabaya dinilai tidak mampu membentuk DPRt NasDem se-Kota Surabaya yang dibuktikan secara legalitas. Kelima, dana bantuan politik (banpol) tidak pernah dibahas dan dilaporkan pada pengurus harian.

Kemudian, keenam, suasana kantor DPD NasDem Surabaya disebut tidak mencerminkan suasana kantor parpol yang terbuka dan demokratis. Ketujuh, kantor juga tak difungsikan sebagai rumah untuk menampung aspirasi rakyat dan terakhir tidak ada rapat-rapat pengurus DPD sesuai AD/ART.

“Kami mundur karena tidak mau menjadi tanggung jawab moral apabila target NasDem Surabaya pada Pemilu 2024 gagal karena masih dipimpin Pak Robert,” kata Onny.

Sementara hingga kini Robert Simangunsong belum pernah memberikan jawaban terkait konfirmasi yang dikirim lewat WhatsApp (WA). KBID-BE

Related posts

24 Jam Pasar Wisata Bojonegoro Tak Pernah HentiĀ 

RedaksiKBID

Kemenkumham Jatim Usulkan Pengadaan Alat Pendeteksi Handphone untuk Lapas/ Rutan

RedaksiKBID

Tangkap Spirit Kota Pahlawan, Pertamina EP Bantu 5.000 Bibit Mangrove dan Dua Perahu

RedaksiKBID