KAMPUNGBERITA.ID – Budaya baik ditunjukan Wali Kota dan Wakil Walikota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji dengan melakukan silaturahim ke partai politik (parpol) baik yang mendukung pencalonya pada pilkada lalu, maupun yang sebelumnya beseberangan.
Keduanya memulai raodshow silaturahim untuk menjalin silaturahim ke DPD Partai Golkar Surabaya, berlanjut ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerindra, Selasa (23/3). Ketiga parpol tersebut diketahui berseberangan dalam pilkada Surabaya.
Ketua DPD Partai Golkar Arif Fathoni menyambut baik langkah Walikota dan Wakil Walikota yang mengubah tradisi ekslusif terhadap parpol-parpol menjadi iknlusif. Hal ini, kata dia, merupakan budaya bagus yang sudah 20 tahun lebih tidak terjadi di Surabaya.
”Ini tradisi yang sudah lebih dari 20 tahun tidak dilakukan kepala daerah di Surabaya. Bagus, ini budaya politik yang baik,” ujar Toni sapaan akrab Anggota Komisi A DPRD Surabaya tersebut saat menyambut kedatangan Eri Cahyadi dan Armuji di Kantor DPD Golkar, Selasa.
Pada sambutannya, Fathoni menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran orang nomor 1 di Surabaya ini. Ia tak memungkiri, Wali Kota Surabaya lama tak berkunjung ke kantornya.
“Ini kunjungan pertama setelah 20 tahun Wali Kota Surabaya tidak berkunjung ke markas kami. Kami berterimakasih, selamat datang di Kantor DPD Golkar Surabaya,” kata Fathoni pada sambutannya.
Meski Golkar pada pilkada 2020 lalu memang mengusung Machfud Arifin dan Mujiaman, rival Eri-Armuji, namun Golkar menegaskan pilkada selesai.
Golkar mengakui kemenangan Eri-Armuji. Bukan hanya itu, partai berlambang beringin ini siap mendukung pemerintahan Eri-Armuji periode lima tahun ke depan.
“Dalam setiap perhelatan politik, kami menganggap ini bagian dari fastabiqul khairat. Kemarin memang kami sempat berbeda jalan,” kata Fathoni.
“Kami mohon maaf kalau ada tutur kata, perbuatan, yang kami lakukan selama perhelatan pilkada kemarin. Itu bagian dari drama politik,” katanya.
Ke depan, Fathoni menegaskan Golkar akan mendukung pemerintahan melalui legislatif. Di DPRD, Golkar memiliki lima kursi DPRD dengan pimpinan di sejumlah komisi.
“Kami tak lahir sebagai oposisi. Di setiap pemerintahan, kami siap mendukung kebijakan Pemerintah terutama yang berpihak kepada kepentingan rakyat. Selamat bekerja kepada pemerintahan baru Pak Wali dan Pak Wawali,” katanya.
Sementara Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi berterimakasih atas sambutan tersebut. Cak Eri mengungkapkan, ia memiliki kedekatan dengan beberapa elit Golkar Surabaya.
Di antaranya dengan Blegur, Anggota DPRD Jatim yang juga merupakan mantan Anggota DPRD Surabaya. Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini mengenal Blegur sejak Cak Eri masih menjabat di OPD.
“Mas Blegur ini sudah saya anggap kakak sendiri, cacak dewe. Bahkan, termasuk yang mengajarkan saya tentang politik,” ungkap Cak Eri.
“Kami akan terus bersinergi dengan partai Golkar. Sebab, kami juga dekat dengan Partai Golkar, secara pribadi dari Mas Blegur. Mari bergandengan tangan untuk kepentingan masyarakat,” katanya.KBID-DJI-BE