KAMPUNGBERITA.ID – Aksi turun ke jalan yang dilakukan para sopir angkutan kota (angkot) hari ini (3/10), benar-benar digelar. Mereka mengaku jengkel dengan keberadaan taksi online yang dibiarkan mengambil penumpang meski tak memiliki izin.
Sejak pagi tadi, ratusan angkot yang terparkir di Terminal Joyoboyo sudah bersiap berangkat. Demo sendiri sudah direncanakan beberapa hari sebelumnya, dimana hampir di setiap kaca belakang angkot tertempel tulisan “Top Markotop unjuk rasa turun jalan demo Grahadi 3 Oktober”.
Tampak di beberapa titik sejumlah penumpang dan anak sekolah tidak bisa terangkut ke tujuan. Meski Pemkot Surabaya sudah mengantisipasi kendaraan untuk evakuasi para calon penumpang namun jumlahnya masih belum mencukupi dan tidak merata di hampir semua lokasi.
”Gimana lagi, tidak ada angkutan jadinya terlambat,” ujar salah satu siswa di kawasan Gunungsari, Surabaya.
Sementara di Sidoarjo, tepatnya di Gedangan wilayah yang berbatasan dengan Surabaya terjadi penghadangan angkot dari Surabaya yang menuju ke Sidoarjo. Buntutnya, terjadi kemacetan dan banyak penumpang keleleran.KBID-NAK