KAMPUNGBERITA.ID – Polda Jatim serta jajaran mengibarkan bendera setengah tiang dan menggelar salat ghaib, Jumat (11/5). Di Mapolda salat gaib dilaksanakan di Masjid “Arif Nurul Huda” ditujukan kepada 5 anggota polri tewas saat menjalankan tugasnya di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, yang terjadi Selasa, 8 Mei lalu.
Kapolda Jatim Irjen Pol Macfud Arifin mengatakan, ungkapan bela sungkawa terhadap lima anggota Densus 88 yang gugur dalam kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok terus mengalir.
Selain itu, sholat ghoib dan doa bersama juga ditujukan kepada tokoh ulama Nahdlatul Ulama (NU) yang baru saja meninggal, KH Sholeh Qhosim, Desa Ngelom, Kecamatan Taman Sidoarjo.
Usai shalat gaib, Machfud mengatakan, kepolisian dan masyarakat ikut berduka atas gugurnya lima anggota Polri dalam kerusuhan di Mako Brimob Depok. Mahchfud berharap, arwah dan jasa baik dari kelima anggota Polri yang gugur dalam tugas diterima Allah SWT. “Kami dan jamaah melakukan shalat gaib, mendoakan lima anggota Polri yang gugur (di Mako Brimob),” ujarnya.
Selain di masjid Polda Jatim, salat gaib ini juga dilakukan di masjid-masjid Polres dan Polsek jajaran se-Jatim. Di Polrestabes Surabaya, shalat gaib dilaksanakan di masjid Mapolrestabes. “Kami mendoakan lima teman yang terbaik. Mereka gugur dalam tugas,” kata AKBP Bambang Sukmo Wibowo Kabagops Polrestabes Surabaya.
Selama shalat berlangsung suasana duka nampak menyelimuti para jamaah. Bahkan tak sedikit yang meneteskan air mata. Usai shalat, dilanjutkan dengan pembacaan tahlil bersama yang diakhiri dengan berdoa.
Para polisi ini berdoa agar amal kebaikan para anggota Polri yang gugur diterima oleh Allah SWT dan seluruh dosanya diampuni. Mereka juga mendoakan agar keluarga yang ditinggal diberi kesabaran dan ketabahan dalam menerima kenyataan ini. KBID-NAS