KAMPUNGBERITA.ID-Tim Subdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim merilis pengungkapan kasus pembunuhan di Pasuruan di ruang humas Polda Jatim, Senin (18/4/2021).
Wadirreskrimum Polda Jatim AKBP Ronald A Purba bersama Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menjelaskan, pengungkapan ini berawal dari penemuan mayat di Pasuruan oleh Polres Pasuruan.
“Kondisi mayat ini sudah membusuk, kemudian Polres Pasuruan melakukan Identifikasi kepada mayat tersebut. Selanjutnya, Jatanras Polda Jatim bergabung dengan Polres Pasuruan melakukan penyelidikan,” jelas AKBP Ronald A Purba, Senin (18/4/2022) siang.
Dari proses penyelidikan, lanjut dia, akhirnya terungkap bahwa korban tersebut adalah korban pembunuhan. Sementara dari pengembangan diperoleh informasi tersangka adalah ZI. Saat ini pelaku masih tunggal.
“ZI memiliki hubungan kenal dengan korban, karena korban adalah pacar anak tiri ZI. Kemudian korban sering dimintai uang oleh tersangka. Terakhir rekening dari korban melalui mobile banking dipindahkan ke tersangka,” jelas dia.
Motif lain yang ditemukan, kata dia, tersangka selaku ayah tiri dari pacar korban memiliki rasa suka terhadap anak tirinya.
“Modusnya mengajak korban bertemu di Malang. Setelah itu dilakukan pembunuhan di dalam mobil korban dengan cara membekap menutup dengan plastik dan menekan dada dengan lutut di jok mobil. Korban kemudian di buang di Pasuruan untuk mengaburkan proses pidana,” tutur Ronald.
Untuk tersangka dijerat Pasal 340 KUHP subsider 338 KUHP Subs 365 ayat 3 KUHP yang diancam pidana maksimal 20 tahun penjara.
Barang bukti yang diamankan dari tersangka, sepeda motor milik tersangka karena motor tersangka digunakan untuk jemput korban, 3 buah HP, palu yang digunakan untuk memecahkan HP korban dan pisau.
“Sedangkan dari keterangan saksi lain setelah tersangka membunuh, mobil korban dititipkan di rumah temannya inisial HK di daerah Malang. Dan pistol mainan yang digunakan untuk mengancam korban juga dititipkan di rumah temannya inisial YP,” pungkas dia.
Pada awal kejadian pacar korban masih belum mengetahui, namun untuk saat ini sudah mengetahui. Dan sampai saat ini masih dilakukan penyelidikan. Dalam kasus ini tidak menutup kemungkinan ada tersangka lain.
Sementara pacar korban maupun orang tua juga sudah diperiksa. KBID-BE