KAMPUNGBERITA.ID – APBD Kabupaten Pasuruan 2018 mengalami penurunan. Turunnya APBD 2018 tersebut secara umum dipengaruhi penerimaan transfer daerah dari pusat bila di komperasikan tahun 2017.
Hal ini terungkap saaat rapat peripurna pengesahan APBD 2018 di kantor dewan pada 30 November lalu. Dalam sidang paripurna yang dihadiri Bupati Pasuruan MH Irsyad Yusuf SE MMA, dan Wakil Bupati Riang Kulup Prayuda, disampaikan bahwa kekuatan pendapatan daerah hanya Rp 3,120 triliun. Padahal, tahun 2017,sementara pendapatan daerah di proyeksikan sebesar Rp 3,063 triliun.
Secara otomatis, APBD tahun depan akan mengalami defisit lumayan besar yakni Rp 57,446 miliar. Untuk itu, akan ditutupi dengan pembiayaan berjalan sebesar Rp 57,446 miliar.
Begitupun dengan belanja daerah. Tahun 2017, belanja daerah mencapai Rp 3,3 triliun. Sedangkan pada APBD 2018, hanya Rp 3,1 triliun. Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf menyampaikan, turunnya APBD 2018 dipengaruhi turunnya pendapatan yang diperoleh daerah.
Salah satunya perolehan DAU juga turut mengalami penurunan, yang diproyeksikan tembus hingga Rp 21 miliar.
“Ada beberapa pendapatan yang turun. Hal itu yang membuat APBD 2018 turun. Seperti penurunan pada DAU,” jelas Irsyad, yang didampingi kepala BKD Drs Luly Noermandiono.
Meski mengalami penurunan, APBD Kabupaten Pasuruan masih terbilang tinggi. Karena, perbedaannya tak terlampau jauh berbeda dengan tahun 2017. “Yang jelas, APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2018 masih di atas Rp 3 triliun,” jelasnya.
Ketua DPRD M Sudiono Fauzan menjelaskan, penurunan kekuatan APBD pada tahun 2018 memang tidak hanya dialami Kabupaten Pasuruan, akan tetapi semua daerah lain juga,karena adanya kebijakan dari pusat yang melakukan pengurangan transfer ke daerah. Meski demikian kekuatan APBD di Kabupaten Pasuruan dianggap masih bagus karena di atas Rp 3 triliun.
Dirinya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada teman–teman anggota dewan, maupun mitra kerja yang sudah menyelesaikan pembahasan tepat waktu, sesuai jadwal yang sudah ditetapkan Banmus.
“Alhamdulillah, APBD 2018 sudah rampung dan bisa diparipurnakan pada Kamis (30/11) kemarin,” kata dia.KBID-PAS