KampungBerita.id
Kampung Gaya Matraman Teranyar

Dinkes Kabupaten Mojokerto Gencar Berantas Sarang Nyamuk

DR. H Didik Chusnul Yakin S.Sos. M.Si Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto.

KAMPUNGBERITA.ID – Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto terus gencarkan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan maksimalkan tenaga jumantik diseluruh wilayah ini.

Kepàla Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto DR H Didik Chusnul Yakin S Sos M Si menyampaikan, musim hujan yang terus melanda berbagai daerah termasuk Kabupaten Mojokerto, membuat Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto terus bekerja maksimal dalam mencegah maupun mengantisipasi akan wabah penyakit musiman, seperti Demam Berdarah Dengue (DBD).

Sebab, katanya, DBD merupakan penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat. Kasusnya semakin tahun semakin meningkat dan cenderung terjadi kejadian luar biasa/wabah. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue .

Menurutnya, salah cara jitu yang paling efektif dan efisien untuk mencegah dan mengendalikan DBD adalah dengan memberantas nyamuk Aedes aegyptidengan membasmi jentik-jentik yang ada di tempat perindukannya, yaitu genangan air bersih dengan dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN DBD)dengan cara 3M–Plus (menguras, menutup tempat penampungan air dan menyingkirkan/mendaur ulang barang bekas yang dapat menampung air hujan), plus menaburkan bubuk abate/larvasida, memelihara ikan pemakan jentik.

”Di samping itu, Dinas Kesehatan maksimalkan tenaga jumantik yang selama ini memberikan maupun arahan disetiap rumah warga tentang pentingnya kesehatan serta cara mencegah terjadinya DBD,” ujarnya, Kamis (3/1).

Pak Didik Sapan akrabnya juga menjelaskan, Pola pikir masyarakat masih mengharapkan fogging dari pemerintah untuk pencegahan dan pengendalian penyakit DBD tersebut. Fogging/pengasapan dengan insektisida hanya dapat membasmi nyamuk dewasanya saja sedangkan jentiknya tidak sehingga tidak efektif untuk memberantas DBD bila tidak disertai dengan PSN DBD.Oleh karena itu partisipasi dan kemandirian masyarakat dalam melaksanakan Gerakan PSN DBD dengan cara 3M – PLUS sangat penting untuk ditingkatkan secara maksimal dan menyeluruh.” Kami terus bekerja bersama tim jumantik dan masyarakat dalam penanganan DBD,” jelasnya.KBID-ARI

Related posts

DKPP Akan Periksa Ketua dan Anggota KPU Bojonegoro Terkait Seleksi PPK

RedaksiKBID

Pemilu 2024, Dinkes Surabaya Catat 43 Petugas KPPS Alami Sakit Saat Bertugas

Baud Efendi

Komisi D Dorong BPJS Kesehatan Lebih Optimal Melayani Masyarakat

RedaksiKBID