KampungBerita.id
Headline Matraman Teranyar

Jelang Berakhirnya Kontrak Pengerjaan, Menara Masjid Agung Tulungagung Rp 1,3 Miliar Belum Kelar

Menara Masjid Agung Tulungagung yang belum kelar pengerjaanya hingga memasuki pekan terakhir.

KAMPUNGBERITA.ID – Pembangunan menara masjid Agung Al Munawwar Kabupaten Tulungagung yang menelan dana Rp 1,3 miliar, sejak Maret lalu hingga kini belum juga rampung. Menara setinggi 49 meter dan lebar 4 meter itu pada beberapa bagian masih belum tertutup rapi.

Kabid Tata Ruang dan Tata Bangunan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, Perumahan dan Cipta Karya , Evi Purvitasari menyatakan, proses pengerjaan bagunan menara Masjid tersebut masih berlangsung. Berkurangnya aktifitas itu karena pekerja menunggu karena material yang terpasang yakni dinding bata ringgan dan plengkung masih belum kering. Sangar riskan kalau langsung dipasang.

“Proses pembangunan tengah berlangsung sebagaimana perjanjian kontraknya. Waktu pengerjaan batasnya hingga akhir bulan ini. Masih ada beberapa minggu kedepan rekanan dapat menyelesaikan target sesuai dengan tempo,”ujar Kabid Tata Ruang dan Tata Bangunan, Evi Purvitasari kepada Harian Bangsa.

Evi menembahkan menambahkan dalam pengerjaannya, menara tidak langsung dikerjakan sekali jadi hingga selesai, melainkan dalam penyelesaiannya bertahap. Tahap pertama, pengerjaan akan diselesaikan hanya lantai dua saja sedangkan selanjutnya akan berlanjut pada tahab kedua dimungkinkan tahun yang akan datang.

“Jadi pencapaian pada tahap ini diperkirakan 80% yaitu meliputi struktur dan kotruksinya. Jika nanti terjadi keterlambatan dalam proses penyelesaian proyek yang telah ditentukan yang bertanggungjawab adalah rekanan. Finalisasi pekerejaan dilaksanakan pada tahab berikutnya pada tahun depan, dengan persiapan anggaran sekitar 800 juta lebih,” jelas dia. KBID-TLG

Related posts

Dangartap III/Surabaya Berangkatkan Pasukan Sriti ke Perbatasan Indonesia-Malaysia

RedaksiKBID

BPIPI Bertekad Kembalikan Geliat Industri Alas Kaki dan Kulit Nasional

RedaksiKBID

Machfud Arifin-Mujiaman Siap Gelontor Rp 150 Juta per RT, Perindo: Ini Kongkret, Kami Siap Kawal di Surabaya

RedaksiKBID