KampungBerita.id
Kampung Raya Politik & Pilkada Surabaya Teranyar

Pilwali Surabaya 2024, Gerindra Ajukan Kader Internal AH Thony dan Hadi Dediansyah ke DPP

Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Surabaya, Bahtiyar Rifai.@KBID-2024.

KAMPUNGBERITA.ID-Selain calon dari eksternal, ternyata Partai Gerindra telah menyiapkan kader internalnya, AH Thony dan Hadi Dediansyah guna mendapatkan rekom DPP untuk bertarung di Pilkada Surabaya 2024.

Hal ini disampaikan Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Surabaya, Bahtiyar Rifai.

Menurut dia, sebelum adanya desakan dari para relawan yang tergabung dalam Pendowo, Prawiro, Bolone Mas Thony, Mak Milenial dan Komunitas Pergerakan Arek Suroboyo (Kompas), agar Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony dicalonkan pada Pilwali Surabaya 2024, sebenarnya Partai Gerindra sudah mengajukan nama AH Thony dan Hadi Dediansyah sebagai Calon Wali Kota Surabaya ke DPP.

Selain dari kader internal, juga nama-nama calon eksternal yang namanya sudah beredar di media massa.

“Terkait hasilnya nanti seperti apa, kita masih menunggu dari DPP,” ujar dia.

Kapan pengajuan AH Thony dan Hadi Dediansyah serta calon eksternal ke DPP, Bahtiyar Rifai yang juga anggota Komisi A DPRD Kota Surabaya mengaku kurang tahu persis tanggalnya.
” Ya sekitar tiga Minggu lalu kita menyampaikan secara tertulis ke DPP, ” ungkap dia.

Bahkan, lanjut dia, DPC Partai Gerindra Surabaya diinstruksikan untuk tidak membuka pendaftaran calon wali kota. Pihaknya hanya diminta untuk mengusulkan nama-nama, baik dari internal partai maupun eksternal yang telah menjalin komunikasi dan layak maju sebagai calon wali kota.

Soal koalisi, Bahtiyar menyadari partainya tidak bisa mengusung calon sendiri. Partai Gerindra hanya memiliki delapan kursi di DPRD Kota Surabaya, sehingga masih butuh tambahan dua atau tiga kursi untuk bisa mengusung calon wali kota.

“Ya, kita akan menggalang koalisi, kesepakatannya seperti apa. Dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) kita juga membuka komunikasi dengan baik dan lancar. Tinggal waktunya nanti kita tentukan kapan dan siapa yanga kan diusung,” beber dia.

Dia menambahkan, sampai sekarang belum ada jawaban dari DPP siapa yang diusung jadi calon wali kota atau wakil wali kota.

Soal Ahmad Dhani yang disebut-sebut akan ditarungkan dengan Eri Cahyadi, Bahtiyar mengaku jika musisi asal Surabaya itu tidak mau dicalonkan dan memilih menjadi anggota DPR RI. KBID-BE

Related posts

Muscab DPC Demokrat Surabaya Masih Lama, Tiga Kandidat Layak Bersaing

RedaksiKBID

Wisata Soekarno Trip harus Didukung Semua Pihak

RedaksiKBID

KPU Surabaya Tunggu Kepastian soal Penggunaan e-KTP pada Pemilu 2019

RedaksiKBID