KAMPUNGBERITA.ID – Instruksi Panglima TNI Jenderal Gator Nurmantyo agar jajaranya memutar film pengkhianatan G30S PKI didukung penuh jajaran di bawahnya.
Danrem 083 Baladhika Jaya Kolonel (Inf) Bangun Nawoko bahkan menginstruksikan agar jajarannya di Kodim, Koramil, bahkan Babinsa, agar memfasilitasi masyarakat yang ingin melihat film tersebut. Hal ini ditegaskan Bangun Nawoko saat kunjungan kerjanya ke Kodim 0821, Jum’at (22/9).
Menurutnya, instruksi pemutaran film tersebut tepat lantaran banyak masyarakat luas menginginkan kembali pemutaran film G 30 S PKI.
“Antusias masyarakat luar biasa. Hampir tiap RT/RW meminta nonton bareng. Saya sangat mengapresiasi sehingga para Babinsa, Koramil dan Kodim memfasilitasi nonton film tersebut,” ujar Bangun.
Namun, Danrem berpesan kepada masyarakat saat melihat film tersebut tidak dilakukan dengan kegiatan hura-hura. “Dengan kegiatan sederhana penuh keakraban dengan mayarakat,” inginnya.
Danrem berharap, dengan nonton bareng di tingkat RT/RW, tokoh masyarakat setempat memberi sambutan yang mengajak menumbuhkan semangat kebersamaan dan mewaspadai bahaya laten komunis.
“Tujuan nonton bareng itu untuk mengetahui sejarah. Kita pernah mengalami sejarah sangat kelam dan memilukan. Dengan menonton, akan tahu sejarah itu harapannya tidak terulang sejarah yang menyakitkan,” ungkap Bangun.
Dia menjelaskan, tidak ada alasan menolak pemutarn film G 30 S/PKI. Sebab, pihak TNI sudah menyunting ulang adengan tak pantas ditonton anak di bawah umur. “Umur bebas, anak-anak tidak masalah karena telah di sutting ulang oleh angkatan darat. Dalam film G 30 S PKI sudah tidak ada adegan yang tidak pantas untuk dilihat.KBID-DAN