KAMPUNGBERITA.ID-Masa-masa SMP adalah masa yang paling berkesan untuk dikenang. Berbagai cerita dan pengalaman menarik menjadi memori yang tidak akan pernah terlupakan.
Waktu memang tidak bisa terulang kembali, namun memori kenangan indah itu kembali bisa diingat saat kumpul bersama teman. Ini menjadi momen yang paling berkesan dan berharga mengenang kembali masa-masa indah saat kecil.
Guna merealisasikan memori tersebut dan juga masih dalam suasana Hari Raya Idulfitri 1445 H, maka alumni SMPN 1 Turen Angkatan 1983 mengadakan acara “Temu Kangen dan Halal Bihalal” di lapangan outdoor SMPN 1 Turen, Sabtu (13/4/2024).
Menariknya, temu kangen ini dihadiri para guru yang sudah purna tugas, yakni Ibu Nawang (guru Bahasa Inggris) dan Bapak Sudarto (guru Matematika), serta Kepala Sekolah SMPN 1 Turen, Wardoyo.
Selain itu, para alumni juga disuguhi pementasan opera dari panitia yang melibatkan belasan orang. Opera ini menyajikan kisah masa-masa di SMP.
Ketua Panitia Temu Kangen dan Halal Bihalal, Nanang Dian menyampaikan terima kasih kepada para guru yang kini sudah purna tugas, namun di hati para alumni tak kenal purna tugas. “Bagi kami (para alumni) beliau tetap guru kami. Tak ada istilah mantan guru,”tegas dia.
Nanang mengaku ingat betul bagaimana para guru dengan semangat dan penuh keikhlasan telah mengajari dan menurunkan semua ilmunya. Dengan bekal ilmu itulah, akhirnya banyak alumni menjadi orang sukses.
Pada kesempatan itu, Nanang juga menyoroti minimnya tingkat kehadiran para alumni SMPN 1 Angkatan 1983 pada acara temu kangen dan halal bihalal. Tapi dia menyadari jika mereka disibukkan urusan keluarga masing masing sehingga mempengaruhi tingkat kehadiran setiap ada acara.
“Ke depan saya berharap waktu pelaksanaan bisa sinkron sehingga tingkat kehadiran semakin banyak,”ungkap dia.
Ketua Ikatan Alumni (IKA) SMPN 1 Turen 1983, Yudi Purwanto mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah menyiapkan segalanya sehingga acara ini berjalan lancar dan sukses.
Terkait program kerja IKA SMPN 1 Turen Angkatan 1983, Yudi melaporkan sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan, baik itu kegiatan yang sifatnya tidak rutin maupun insidentil, yakni di bidang keagamaan maupun sosial. Hanya saja yang belum tersentuh, menurut Yudi, adalah di bidang ekonomi.
Lebih jauh, dia menegaskan, bahwa IKA adalah wadah yang fungsinya untuk memfasilitasi usulan ataupun aspirasi para alumni. Sehingga nanti bisa direalisasikan dan bermanfaat buat para alumni sendiri maupun masyarakat sekitar.
“Program kita yang paling fenomenal adalah Jumat Berkah, yakni memberikan makan gratis kepada masyarakat. Program ini sebenarnya iseng aja, tapi bisa berlanjut hingga sekarang. Terima kasih kepada tim Jumat Berkah semoga program ini bisa berkelanjutan, ” tutur dia
Sementara Ibu Nawang yang didaulat memberikan sambutan, mengaku dirinya sangat terharu dengan acara temu kangen ini karena selama 41 tahun tidak bertemu dan akhirnya bisa bertemu dengan suasana penuh kegembiraan.
“Salut dengan kalian yang menggelar acara reuni ini. Reuni adalah sesuatu yang luar biasa. Bahkan, saya juga masih reuni dengan teman-teman SMAN 2 Malang angkatan 70-an,” beber dia.
Nawang juga mengucapkan terima kasih kepada alumni SMPN 1 Turen Angkatan 1983 atas supportnya selama ini.
“Ketika saya
terpuruk dalam kesehatan, kalian telah memberikan support luar biasa, sehingga saya bisa bangkit dan kembali sehat. Bahkan, berat badan saya sekarang meningkat. Sekali lagi terima kasih atas supportnya,” tandas dia.
Nawangwulan berharap tahun depan bisa bertemu kembali dalam keadaaan sehat walafiat.
Kepala Sekolah SMPN 1 Turen, Wardoyo mengaku senang dan mengucapkan terima kasih karena diundang pada acara temu kangen alumni SMPN 1 Turen. Menurut dia, semua ini karena kuasa Allah SWT yang menyatukan para alumni, sehingga bisa menyambung tali silaturahmi.
Dia juga menceritakan ketika panitia reuni menyampaikan unek-uneknya, terkait permintaan izin untuk menggelar reuni di lapangan outdoor SMPN 1 Turen.
“Jika ingin mengenang masa-masa sekolah, tempatnya ya harus di sekolah, bukan di tempat lain. Maka kita tawarkan di SMPN 1 sini, ” jelas dia.
Wardoyo menyampaikan, selama dua tahun ini pihaknya baru bisa menyelesaikan lapangan outdoor ini. Tinggal panggung yang butuh tambahan untuk atap agar tak kepanasan atau kehujanan.
Dengan adanya fasilitas ini, Wardoyo berharap kegiatan reuni diadakan di sini.
“Kalau ada reuni monggo manfaatkan fasilitas SMPN 1. Mudah mudahan tahun depan sudah bisa kita siapkan panggung permanen. Mohon dukungannya,” pinta dia seraya mengapresiasi program alumni SMPN 1 Turen Angkatan 1983, yakni Jumat Berkah dan mendukung pembangunan masjid di SMPN 1 Turen.
Di akhir acara dilakukan undian doorprize dan hiburan musik.KBID-BE