KampungBerita.id
Headline Kampung Raya Peristiwa Surabaya Teranyar

Perindo Surabaya Ikut Prihatin Musibah Perahu Penyeberangan Jalan Raya Mastrip-Pagesangan  Tenggelam, 1 Penumpang Hilang

 

Upaya evakuasi penumpang perahu tambang yang tenggelam di Sungai Brantas Jalan Raya Mastrip, Kemlaten.@KBID-2023.

KAMPUNGBERITA.ID-Ketua DPC Partai Perindo Kota Surabaya, Samuel Teguh Santoso ikut prihatin atas musibah tenggelamnya perahu tambang di Sungai Brantas, Jalan Raya Mastrip, Sabtu (25/3/2023), yang menyebabkan 13 penumpang tenggelam dan satu belum ditemukan.

“Keluarga besar Perindo Surabaya ikut prihatin atas musibah (tenggelamnya perahu tambang) ini.
Mudah-mudahan korban yang hilang segera ditemukan dalam kondisi selamat, “ujar dia, Sabtu (25/3/2022).

Samuel mengatakan,
aktivitas perahu tambang lewat Kemlaten itu memang dibutuhkan masyarakat untuk menghemat waktu perjalanan berangkat ke tempat kerja. Mengingat kalau memutar di Rolak Gunungsari cukup jauh. Jadi menyeberang dengan perahu tambang lebih cepat dan efisien.
Tak heran, jika hari-hari jam berangkat kerja cukup ramai.

Meski demikian, menurut Samuel, seharusnya pemerintah tegas dan membuat standar keamanan untuk perahu-perahu tambang yang beroperasi agar aman ketika digunakan.

Dia menandaskan, pihak-pihak yang punya kewenangan terhadap aktivitas perahu tambang ini harus
melakukan evaluasi minimal setiap bulan untuk memeriksa kelayakan dan kondisi perahu, tali tambang, dan sebagainya. Ini untuk keamanan dan meminimalisasi peristiwa seperti ini.
“Harus ada pengawasan secara ketat oleh stakeholder di wilayah setempat. Ya,minimal sebulan sekali ada evaluasi,” ujar dia.

Selain itu, lanjut dia, pengemudi perahu tambang harus dibekali pelatihan untuk menyelamatkan orang tenggelam.

Dan yang tak kalah penting, lanjut Samuel, saat penumpang naik perahu tambang harus sabar dan tak grusa-grusu. Ini agar keseimbangan perahu tetap terjaga.

Bagaimana kalau hujan dan arus sungai deras
apakah perahu tambang boleh beroperasi atau tidak, menurut Samuel itu harus diatur. Karena kejadian seperti ini sudah kerap terjadi.

“Saya belum tahu persis apakah regulasi terkait perahu tambang ini sudah ada atau belum. Kalau belum ada itu tugas dari anggota dewan, selaku wakil rakyat untuk memperjuangkan,” tandas dia.

Pasca musibah ini, jika memang aktivitas perahu tambang ini dilarang atau tidak boleh beroperasi, ya pemerintah harus memberikan solusi. Misalnya, dengan membangun jembatan khusus untuk orang dan motor yang dapat diakses dengan cepat dan efisien. “Untuk mewujudkan ini kan harus ada kajian-kajian lebih dulu,” imbuh dia.

 

Ketua DPC Perindo Kota Surabaya, Samuel Teguh Santoso.@KBID-2023.

Terkait kronologi kejadian, menurut keterangan dari pengemudi perahu tambang, perahu hendak menyebrang dengan membawa penumpang dari Jalan Raya Mastrip ke arah Jalan Pagesangan pada pukul 07.35. Namun tiba tiba perahu mengalami kebocoran di bagian depan dan tidak lama sebagian badan perahu sudah tenggelam. Sehingga beberapa penumpang dan motor jatuh ke sungai.

Dalam musibah ini, ada 13 penumpang sempat tenggelam di sungai. Namun mereka berhasil dievakuasi, namun ada satu penumpang yang diduga berjenis kelamin perempuan berinisial D(23), warga Kemlaten VIII, belum ditemukan dan masih dalam pencarian petugas gabungan.

“Terkendala kedalaman tiga meter, banyak lumpur, ada tanaman eceng gondok yang tadi dibersihkan teman-teman (petugas). Pandangan nol visibility (buram),” ujar Kepala BPBD Surabaya, Laksita Rini Sevriani.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat menambahkan, ada 13 orang di atas perahu termasuk petugas perahu. Sementara jumlah kendaraan bermotor, dia belum bisa memastikan.

“Jadi ada delapan yang sudah selamat ditepikan, ada dua dibawa ke rumah sakit, satu hilang, dan dua petugas perahu tambang selamat. Jadi total 13. Kendaraan lebih dari lima,” pungkas Buyung. KBID-BE

Related posts

Hari Perempuan Internasional, Whisnu: Perempuan Bisa jadi Penggerak Ekonomi

RedaksiKBID

Menpora Dilecehkan saat Akan Masuk GBT, Fraksi Golkar Ancam Ajukan Hak Interpelasi

RedaksiKBID

Milenial Agkat Bicara soal Kritik Pencitraan para Pejabat Pemkot Surabaya

RedaksiKBID